Menyambut Normalitas Baru, Pekerja "Sor Terob" di Tulungagung Menyiapkan Panduan Hajatan

SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Perkumpulan Sound Jenangan Tulungagung (PSJTA) digandeng untuk melakukan sosialisasi protokol kesehatan Covid-19.

Sosialisasi massal dilakukan agar Kabupaten Tulungagung semakin kondusif dan bebas dari virus corona.

Menurut Wakil Ketua PSJTA, Darmo, pihaknya akan terlibat aktif dalam proses edukasi dan sosialisasi Covid-19 di Tulungagung.

"Harapannya agar Tulungagung semakin membaik, terus bertahan baik sehingga tidak muncul klaster baru," terang Darmo, Jumat (17/7/2020).

PSJTA juga tengah merancang video simulasi normalitas baru bersama para pekerja "Sor Terob".

Sor Terob adalah sebutan para pekerja yang berkepentingan dalam hajatan.

Di dalamnya ada penyanyi, pemain organ tunggal, tukang foto, tukang video, perias dan dekorasi pengantin.

"Kami akan rancang sebuah simulasi yang melibatkan semua pekerja sor terob. Tinggal konsultasi ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata," sambung Darmo.

Simulasi akan dilaksanakan di Pendopo Kabupaten atau di Balai Budaya Tulungagung.

Video simulasi ini akan menjadi panduan warga dan para pekerja Sor Terob dalam setiap hajatan.

Darmo menyebut, ada sekitar 5000 pekerja Sor Terob yang terdampak pandemi Covid-19.

"Total kami sudah tidak bekerja selama 4 bulan. Kami berharap lekas bisa menerima job kembali," ujar Darmo.

Sebelum pandemi, Darmo dan kawan-kawan sudah membatalkan seluruh job yang masuk.

Mereka juga melewatkan masa panen, saat bulan Syawal lalu.

Masuk bulan Besar pada penanggalan Jawa, seharunya Darmo dan kawan-kawan kembali panen hajatan.