Mobil Via Vallen Terbakar

VIDEO Sosok Pria Pembakar Mobil Alphard Via Vallen di Sidoarjo, Terungkap Motif Pelaku Sebenarnya

Berikut ini video tentang sosok pria pembakar mobil Toyota Alphard milik penyanyi dangdut Via Vallen di rumahnya, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Penulis: M Taufik | Editor: Tri Mulyono

"Semua barang bukti sudah diamankan. Termasuk tas milik terduga pelaku," kata Sumardji. 

Dalam tas itu, selain identitas pelaku, juga ditemukan boneka seperti jenglot dan sebuah bambu berukuran kecil. Seperti jimat. 

Saat ditanya polisi, pelaku mengaku membeli boneka itu di Brebes. Sementara bambu sengaja dibawa, siapa tahu ada yang mau membeli barang yang diyakininya keramat tersebut.

"Pengakuannya demikian. Tapi sulit dipastikan lantaran dia ngelantur kalau diajak bicara," lanjut Sumardji.

3. Beri Pesan di tembok rumah Via

Adik dan sepupu Via Vallen saat berbincang dengan Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Sumardji
Adik dan sepupu Via Vallen saat berbincang dengan Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Sumardji (surabaya.tribunnews.com/m taufik)

Terduga pembakar mobil Alphard Via Vallen sempat meninggalkan pesan di tembok rumah penyanyi dangdut di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo.

Isi pesan terduga pembakar mobil Alphard Via Vallen itu menyisyaratkan sakit hati, tapi tidak jelas apa maksud tulisan tersebut.

"Kibus Ada, Ada gk ksh hak ku, Pije Persa 97, Pije 97, mati kalian bang" demikian tulisan yang ada tembok samping bagian depan rumah yang berada di sudut tikungan dekat tanggul lumpur lapindo tersebut.

Sampai saat ini tulisan itu masih ada.

Sementara mobil Alpard yang terbakar juga masih berada di tempatnya. Hanya saja, mobil sudah ditutup kain dan area itu dipasangi garis polisi paska petugas melakukan olah TKP.

Pelaku sendiri sudah menyerahkan diri ke Polsek Tanggulangin. Namun, dia belum bisa diperiksa secara intensif karena omongannya ngelantur. Seperti berlagak bego.

"Masih dibiarkan dulu, belum diperiksa. Karena ditanya jawabannya masih tidak jelas. Ngelantur," kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji.

Terkait pesan di tembok, PIje mengaku itu tulisannya.

Tapi dia tidak menjelaskan secara jelas. Hanya dikatakan tulisan 79 itu merupakan tanggal lahirnya.

4. Keluarg Via Vallen tak Percaya

Via Vallen saat tampil di atas panggung.
Via Vallen saat tampil di atas panggung. (Youtube)

Pengakuan PIje bahwa dia fans Via Vallen atau Vyanisty tidak dipercaya keluarga sang pedangdut.

Keluarga Via Vallen mengaku menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus pembakaran mobil ke polisi. Apapaun hasilnya, mereka pasrah.

"Trauma sih tidak, cuma takut. Kok orang sampai senekat itu," kata Shelly, sepupu Via Vallen kepada Surya, Selasa (30/6/2020) sore.

Diceritakan, Via Vallen tidak mengenal dan tidak tahu siapa pelaku pembakaran mobil tersebut. Hanya mereka sudah melihat rekaman CCTV dan terlihat pelaku seolah sengaja.

"Dia jalan kaki, mau mendekati mobil kemudian balik laki. Kemudian ke belakang lewat jalan lain. Tiba-tiba terjadi kebakaran itu," ujarnya.

Dari dalam rumah memang sempat tercium bau bensin. Seorang kru bagian lighting yang pertama melihat mobil terbakar ketika keluar rumah.

Keluarga Via Vallen seolah tidak bisa percaya kalau pelaku pembakaran ini hanya seorang fans atau Vianisti, sebutan fans Via Vallen.

"Masak fans sampai seperti itu. Sampai ngeri dan senekat itu. Kalau fans kayaknya gak seperti itulah," kata Mella Rosa, adik Via Vallen dalam kesempatan yang sama.

Diulanginya, keluarga sudah menyerahkan sepenuhnya penanganan perkara ini ke pihak kepolisian. "Keluarga pasrah saja ke polisi. Kan sudah proses penyelidikan," sambungnya.

5. Pesan Via Vallen

Kondisi mobil Via Vallen yang dibakar orang di samping rumahnya di Tanggulangin, Sidoarjo, Selasa (30/6/2020).
Kondisi mobil Via Vallen yang dibakar orang di samping rumahnya di Tanggulangin, Sidoarjo, Selasa (30/6/2020). (Instagram)

Pedangdut Via Vallen mengunggah pesan singkat setelah insiden mobil Alphard-nya dibakar orang. 

Pelantun lagu Sayang itu nampak membagikan sebuah video singkat berdurasi beberapa detik.

Dalam video itu memperlihatkan penampakan langit di sore hari menjelang malam.

Diketahui pula Via Vallen seperti berada dalam sebuah perjalanan dengan menggunakan kendaraan.

Via Vallen membagikan video tersebut di hari yang sama dengan peristiwa mobilnya dibakar oleh orang tak dikenal.

Melalui unggahan itu, Via Vallen terlihat pasrah dengan kejadian yang menimpanya.

Ia pun menuturkan apabila semua yang dimiliki saat ini hanyalah pemberian dan titipan dari sang Pencipta.

"Semua hanya titipan," tulis Via Vallen.

Terjadi Menjelang Subuh 

Mobil Alphard Via Vallen sebelum dan sesudah dibakar, Selasa (30/6/2020). Identitas tersangka pembakar terungkap.
Mobil Alphard Via Vallen sebelum dan sesudah dibakar, Selasa (30/6/2020). Identitas tersangka pembakar terungkap. (Instagram)

Pembakaran terhadap mobil Alpard warna putih bernopol W 1 VV itu terjadi sekira pukul 03.20 WIB.

Mobil sedang terparkir di sebelah rumah Via Vallen yang berada di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo.

Awalnya, seorang kru lighting yang sedang mengangkut peralatan sehabis shooting video klip di rumah Via Vallen melihat ada asap dan bau bensin

Kemudian, disampaikan ke yang lain.

Setelah dicek ternyata memang ada kobaran api di kap depan mobil Alpard keluaran tahun 2018 yang parkir di samping rumah itu.

Mereka lantas memindahkan mobil lainnya dan menghubungi petugas PMK.

Tak lama berselang satu unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi, berusaha memadamkan mobil mewah yang terbakar itu. 

Sekira pukul 04.00 WIB, terduga pelaku datang ke Polsek Tanggulangin.

Polisi juga sejak mendapat laporan sudah ke lokasi, melakukan olah TKP dan memintai keterangan beberapa saksi.

Dari lokasi kejadian, petugas menemukan beberapa barang bukti. Termasuk botol air mineral berisi sisa cairan bensin. 

Terduga pelaku sendiri sudah diamankan di Polsek Tanggulangin. Dan petugas masih berusaha memintai keterangan serta mencari tahu, apa motif pembakaran terhadap mobil milik penyanyi dangdut ternama itu.

Diunggah di Instagram Via Vallen

Sebelumnya, detik-detik mobil Alphard pedangdut Via Vallen dibakar orang tak dikenal terekam dalam video yang diunggah di akun Instagram @viavallen,  Selasa (30/6/2020) dini hari.

Mobil Via Valllen dibakar saat sedang terparkir di samping rumahnya di wilayah Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur. 

Sempat terdengar ledakan keras saat mobil Alphard VIa Vallen dibakar.

Dalam video yang diunggah di insta story @Viavallen, tampak sang pedangdut awalnya merekam dari jauh mobilnya yang sudah dilalap api. 

Dia mengaku sudah menghubungi pemadam kebakaran tetapi tidak bisa.

"Tolong pemadam kebakaran di daerah sidorjo, cepet di daerah tanggulangin.
takutnya merembet," kata Via Vallen

Dalam video selanjutny Via berani lebih dekat dengan mobilnya. 

DIa kembali meminta pemadam kebakaran untuk datang ke rumahnya. 

"Tolong pemdam kebakaran cepet kesini, aku takut. Di sebelah rumah ada tetangga," katanya. 

Dia pun memberi peringatan pada orang yang membakar mobilnya. 

"Awas ae yang bakar kamu tak laporin polisi," katanya. 

Setelah itu justru terdengar suara ledakan dari dalam mobilnya hingga membuat Via panik. 

Setelah itu Via mengabarkan polisi sudah tiba di rumahnya,  

"Lihat yo polisi yang bakar mobilku tadi," katanya. 

Tampak suara Via panik dan takut masuk rumahnya.

"Yok opo iki

aku wedi neng omah mbak

Ya Allah asraghfirullah hal adzim," katanya. 

Di video selanjutnya Via tampak merekam kondisi mobilnya yang sudah rusak parah. 

Tampak hampir di seluruh bagian mobil itu hangus terbakar.

Seperti bagian interior, atap, hingga depan mobil.

Bahkan bagian depan mobilnya hanya tinggal rangka gosong.   

Hanya bagian bawah belakang mobil saja yang tersisa sedikit tidak terbakar.

Via pun mengucap syukur kebakaran itu tidak sampai menjalar ke rumahnya.

"Blai slamet ya Allah, deloken ta rek omahku mburi

Alhamdulillah gak sampai masuk rumha. cuma kenek mobilku tok," katanya. 

Via mengabarkan tersangka pembakar mobilnya sudah ditangkap dan saat ini ditahan di kantor polisi. 

"Tersangkanya sudah di kantor polisi," katanya. 

Sampai saat ini wartawan surya.co.id, masih berupaya mengonfirmasi hal ini kepada pihak kepolisian setempat.  (M Taufik/Luhur Pambudi/Tony Hermawan/Tribun Jatim)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved