Berita Entertainment

Pesan Singkat Via Vallen Setelah Mobil Alphard-nya Dibakar Orang, Cuma 3 Kata, Keluarga Ngaku Pasrah

Via Vallen mengunggah pesan singkat setelah insiden mobil Alphard-nya dibakar orang di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo.

instagram
Ilustrasi Pesan Singkat Via Vallen Setelah Mobil Alphard-nya Dibakar Orang, Cuma 3 Kata 

Dia lebih memilih menunggu hasil penyelidikan dari personelnya di Satreskrim Polres Sidoarjo dan Tim Antibandit Polsek Tanggulangin.

"Kalau dari CCTV (pelaku) sendirian, tapi ini masih proses penyidikan sehingga tidak bisa pastikan," pungkasnya.

4. Polisi Temukan Benda-benda Klenik

Kombes Pol Sumardji mengungkapkan, dari tangan terduga pelaku, pihaknya juga menyita sebuah tas.

Dan saat dilakukan penggeledahan isi tas tersebut, terdapat sejumlah benda seperti buku rekening, sejumlah benda-benda bernuansa klenik dan sebilah potongan bambu.

"Kami mengamankan tas berisi buku (rekening), benda kayak jenglot-jenglot gitu, kayak perdukunan gitulah isinya. Termasuk ada kayak bambu kuning yang dipotong jadi sekian senti di dalam tasnya,” ungkap Sumardji kepada awak media di Mapolda Jatim.

Selain itu, lanjutnya, pihaknya menyita sebuah bekas botol berisi cairan menyengat yang diduga bensin di sekitar area mobil Alphard milik Via Vallen yang terbakar.

Ia menduga kuat temuan barang bukti itu sebagai medium yang digunakan si terduga pelaku pembakaran mobil tersebut.

"Bekas botol bensinnya masih ada di TKP dan sudah kami amankan," jelasnya.

Pihaknya juga telah mengirimkan anggota Tim Inafis Polres Sidoarjo dan anggota Tim Labfor Polda Jatim untuk mengidentifikasi temuan barang bukti itu.

"Selanjutnya untuk yang kami lakukan, tadi kami sudah lakukan olah TKP baik dari identifikasi Polres Sidoarjo dan Labfor Polda Jatim," pungkas Sumardji.

5. Isi pesan terduga pelaku

Terduga pembakar mobil Alphard Via Vallen juga sempat meninggalkan pesan di tembok rumah penyanyi dangdut di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo.

Isi pesan terduga pembakar mobil Alphard Via Vallen itu menyisyaratkan sakit hati, tapi tidak jelas apa maksud tulisan tersebut.

"Kibus Ada, Ada gk ksh hak ku, Pije Persa 97, Pije 97, mati kalian bang" demikian tulisan yang ada tembok samping bagian depan rumah yang berada di sudut tikungan dekat tanggul lumpur lapindo tersebut.

Sampai saat ini tulisan itu masih ada.(M Taufik/Putra Dewangga/Surya.co.id)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved