Berita Tulungagung

Kisah Pemuda Tulungagung Iseng Melukis Sepatu, Justru Bawa Berkah di Tengah Pandemi Covid-19

Ia melukis sepatu dengan gambar sesuai pesanan. Usaha ini dilakukan Yudha sejak dua bulan lalu, di masa pandemi virus corona.

Penulis: David Yohanes | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/david yohannes
Yudha Baskoro Hadi (20) melukis sepatu pesanan pelanggan di rumahnya Dusun Prayan, Desa Sobontoro, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Selasa (30/6/2020). 

Atau saat sedang "bad mood". Yudha memilih beristirahat.

Sebab jika dipaksanakan melukis, ia takut hasilnya jelek.

"Ada juga pemesan yang minta saya belikan sepatunya, sekalian dilukis. Harga sepatu tetap sesuai dengan harga pasaran," tuturnya.

Selain sepatu, Yudha juga melayani melukis tote bag.

Namun harganya lebih mahal, karena media gambarnya juga lebih luas.

Untuk perawatan gambar, tidak boleh direndam terlalu lama saat mencuci.

Gambar juga tidak boleh disikat langsung.

Proses pengeringan pun disarankan dengan diangin-anginkan, tidak dijemur di bawah matahari.

"Saya jamin cat akrilik yang saya pakai lebih awet dibanding cat kain lainnya. Asal proses perawatan dilakukan," pungkas Yudha.

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved