Pekan Depan Stadion Gelora Joko Samudro Gresik Dijadikan Tempat Penanganan Pasien Virus Corona

SURYA.CO.ID, GRESIK - Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos), Gresik,  pada pekan depan akan menjadi tempat penanganan dan isolasi pasien positif Covid-19. Saat ini, persiapan di markas tim Gresik United dan Putra Sinar Giri (PSG) itu belum 100 persen.

"Tanggal 29 Juni besok sudah dipakai, sekarang kurang 15 persen saja," ucap Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik, Gunawan Setijadi, Selasa (23/6/2020).

Diketahui sejak awal bulan Juni pemanfaatan Gejos ini telah dicanangkan. Lokasinya yang sangat besar dan mampu menampung banyak orang.

Saat ini pengerjaan sedang dikebut, karena kurang dari sepekan, stadion yang berdiri di Jalan Veteran itu akan menjadi lokasi penanganan pasien positif covid-19.

"Saat ini sedang menyelesaikan lantai satu untuk tempat istirahat perawat, dokter dan tenaga non medis," ucapnya.

Dikatakan Gunawan, akan ada penambahan tenaga kerja untuk menyelesaikan lantai dua.

Di sana nantinya akan dijadikan tempat para pasien yang dikarantina, ada juga ruang pantu para pasien yang dijaga oleh para perawat dan dokter.

"Pada lantai dua juga lengkap dengan CCTV. Jadi para tenaga medis tidak selalu kontak langsung dengan pasien. Jika ada yang mendesak baru turun," tambahnya.

Kepala UPT Gejos, Randim menambahkan, para peserta karantina yang berisi pasien positif terifeksi virus Corona dengan kondisi tidak memiliki riwayat sakit berat akan diberi fasilitas untuk berjemur di tribun VIP yang telah steril.

"Berjemur setiap pagi pasti terkena sinar matahari. Jadi bagus untuk tempat senam dan berjemur," tambahnya.

Saat ini tidak ada lagi penolakan dari warga sekitar. Masyarakat sekitar sangat mendukung Gejos beralih fungsi menjadi lokasi penanganan dan rehabilitasi pasien positif Covid-19.

"Semua masyarakat mendukung, kemarin hanya kesalahpahaman saja," tutupnya.

Diketahui jumlah kamar yang disediakan sebanyak 140 kamar di Stadion sepak bola Gelora Joko Samudro ini.