Layanan Imigrasi Buka Mulai 15 Juni 2020, Pengunjung Wajib Lakukan Protokoler Kesehatan Ini

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Setelah hampir dua bulan vakum tak memberi layanan keimigrasian kepada masyarakat, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) mulai menyiapkan diri membuka layanan kembali, Senin (15/6/2020).

"Bahkan antrean online sudah bisa kami layani mulai Jumat (12/6/2020). Ini masa transisi menuju kenormalan baru sehingga protokoler kesehatan tetap ketat dijalankan," kata Kepala Kanim Kelas I Khusus TPI Surabaya Surabaya Is Edy Ekoputranto, Kamis (11/6/2020).

Pengunjung atau pemohon wajib mengenakan masker, dicek suhu tubuh sebelum masuk Kanim, cuci tangan pakai sabun, dan wajib menjaga jarak. Tak boleh ada kerumunan.

Edy mengaku siap memulai kembali pelayanan Keimigrasian yang terbaik untuk masyarakat Surabaya dan sekitarnya.

Untuk itu beberapa penyesuaian telah dilakukan jajaran Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Surabaya

Penyesuaian tersebut dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran virus Covid-19.

"Kami mendesain khusus tata letak dan tata ruang pelayanan. Tempat duduk berjarak. Ini demi kenyamanan bersama," kata Edy.

Untuk hal-hal teknis pelayanan keimigrasian, Kanim Surabaya menyampaikan, antrean online sudah bisa dilakukan melalui aplikasi mulai hari Jumat.

Layanan di Kanim dua hari setelahnya atau pada Senin.

Is Edy memminta Sahabat Mido (sebutan pemohon Imigrasi Indonesia atau Mido) di kota Surabaya dan sekitarnya memanfaatkan layanan sebaik-baiknya.

Akan ada pembatasan jumlah pemohon karena masih transisi.

Jika sebelumnya pada hari normal bisa melayani 200-an sahabat Mido, Senin besok dibatasi separonya.

"Kami akan membuka jam layanan normal. Mulai pukul 07.30 sampai 16.00," urai Edy.

Berikut yang perlu diperhatikan dalam layanan perdana saat pandemi covid-19.

Antrean Paspor "Online" akan dibuka mulai Jumat, 12 Juni 2020 siang.