5 Fakta Pria Berjubah Putih Adu Mulut Petugas PSBB Hingga Laporan Asmadi Satpol PP Surabaya

Kejadian terjadi di check point pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Exit Tol Satelit, Surabaya

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
Facebook
5 Fakta Pria Berjubah Putih Adu Mulut Petugas PSBB Hingga Laporan Asmadi Satpol PP Surabaya 

SURYA.CO.ID - Belakangan viral video berdurasi 1 menit 30 detik di Facebook, seorang pria berjubah putih terlibat adu mulut dan saling dorong dengan petugas Satpol PP dan Polisi.

Kejadian terjadi di check point pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Exit Tol Satelit, Surabaya.

Diketahui menurut keterangan polisi, pria berjubah putih tidak menaati peraturan PSBB yang sedang berlangsung.

Saat diingatkan, pria berjubah putih melakukan penolakan.

Setelah videonya viral, Polisi berhasil menyelidiki pemilik mobil bernomor N-1-B yang sedang dikendarai oleh 5 orang tersebut.

Kabar terkini, Satpol PP yang terlibat dalam insinden tersebut juga melapor kepada Polisi.

Berikut lima Fakta Lengkap pria berjubah putih adu mulut dengan petugas PSBB.

1. Kronologi pria berjubah putih adu mulut dengan petugas

Viral video pria adu mulut dengan dengan sejumlah petugas berseragam polisi dan satpol PP di Pos Check Point Exit Tol Satelit Surabaya, Rabu (20/5/2020).
Viral video pria adu mulut dengan dengan sejumlah petugas berseragam polisi dan satpol PP di Pos Check Point Exit Tol Satelit Surabaya, Rabu (20/5/2020). (Foto Istimewa)

Berdasarkan rekaman video, pria yang belum diketahui identitasnya itu berdiri di samping mobil sedan warna hitam yang sedang dihentikan dua orang petugas, di bahu jalan.

Satu petugas berseragam polisi lengkap dengan rompi dan topi dinas, dan satu orang petugas lainnya, tampak berseragam Satpol PP.

Kemudian pria itu berjalan dengan langkah cepat mendorong dua orang petugas tersebut, hingga terhuyung.

"Bapak kami hormati ya. Bapak dengar baik-baik," ujar petugas polisi ke arah pria itu.

Bukannya menuruti permintaan petugas.

Pria itu justru membalas dengan mencaci petugas.

"Saya jauh lebih baik," tukasnya.

Namun balasan itu tak membuat petugas gentar.

Petugas polisi itu justru terus berupaya memberikan pemahaman kepada si pria tersebut.

"Saya udah bilang Baik-baik. Kalau yang lain itu nurut pak. Yang tidak pakai masker, mulai sana dipakai," ujar petugas polisi seraya mengarahkan tangannya ke jalan raya di belakangnya.

Di lain sisi, petugas satpol PP yang turut menghentikan mobil hitam yang ditumpangi pria itu juga ikut  memberikan pengertian terhadap pria tersebut.

"Bapak ini juga sudah melebihi muatan. Bapak ini saya ingatkan," ujar petugas Satpol PP.

Tapi si pria berjubah putih itu malah makin berang.

Berkali-kali ia meneriakkan kata mundur memberikan intruksi pada sopir mobil warna hitam itu yang tampak masih duduk di kabin kemudi.

"Mundur. Mundur," pekik parau pria berjubah itu.

Dan sang polisi sebelumnya pun kembali muncul.

Ia kembali menyampaikan pengertian kepada pria itu.

"Muatannya 5, tidak boleh pak. Pak ini ketentuan. Jangan marah. Jangan mentang-mentang bapak," ujarnya.

Namun tak disangka, ternyata pria itu tetap berang, dengan menyebut petugas dengan kasar.

2. Lokasi Kejadian

Informasi yang dihimpun, insiden tersebut terjadi di Pos Check Point Exit Tol Satelit Surabaya, Rabu (20/5/2020)

Kasat Lantas Polrestabes Surabaya Kompol Teddy Chandra membenarkan, insiden tersebut.

"Iya benar," katanya saat dikonfirmasi, Kamis (21/5/2020).

Namun lantaran pria tersebut tetap dengan keinginannya, ungkap Teddy, pihaknya terpaksa meminta mobil pria tersebut kembali ke daerah asalnya yakni Bangil, Pasuruan.

"Kendaraan diputar balikkan kembali. Iya (kembali ke arah Bangil, Pasuruan)," pungkasnya

3. Melanggar Aturan PSBB

Menurut Teddy, pria tersebut melanggar sejumlah aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) mengenai batasan jumlah penumpang yang diperbolehkan dimuat kendaraan jenis mobil, dan penggunaan masker selama berkendara.

"Tidak gunakan masker. Melebihi kapasitas penumpang di atas 50 persen sesuai ketentuan," jelasnya.

4. Polisi Temukan Identitas Pemilik Mobil N-1-B

Tangkap layar video viral
Tangkap layar video viral (Facebook)

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menuturkan, mendasari pada temuan plat nomor polisi yang tertera pada mobil jenis sedan yang terekam video percekcokan itu.

Status kepemilikan mobil tersebut tercatat milik, Umar Abdullah Assegaf.

"Saya tidak mengatakan itu habib, tapi saya mengacu identitas nopol mobil.

Mendasari dari plat nomor di rekaman tersebut, kepemilikannya milik itu," katanya saat dihubungi TribunJatim.com (grup surya.co.id), Kamis (21/5/2020).

Namun, ungkap Trunoyudo, tidak lantas bisa disimpulkan secara harfiah bahwa temuan nama itu adalah identitas asli dari pria berjubah putih yang terekam terlibat cekcok dengan petugas.

"Masalah (mengenai identitas) orang yang jubah itu, saya enggak mengonfirmasi itu," pungkas Mantan Kapolres Purwakarta itu.

Hal serupa juga disampaikan oleh Kasatlantas Polrestabes Surabaya Kompol Teddy Chandra bahwa pihaknya juga masih belum mengetahui pasti identitas pria berjubah putih itu.

Pasalnya, sejumlah petugas di lapangan saat itu, belum sempat meminta keterangan perihal identitas pria berjubah itu.

"Nah untuk itunya (nama orangnya) kami enggak tahu. Karena kejadian sudah seperti itu, jadi kami mau interogasi, mau cari identitas udah enggak ini (memungkinkan) lagi.

Mungkin pertimbangan anggota daripada ribut daripada nanti malah lebih ini, ya sudah diputarbalikkan," ujar Teddy.

Teddy mengatakan, pihaknya bisa saja menggali informasi mengenai kepemilikan mobil tersebut melalui plat nopol mobil sedan yang ditumpangi pria tersebut, N-1-B.

Namun, pihaknya juga enggan mengaitkan nama pemilik mobil berdasarkan nopol itu dengan sosok pria berjubah putih itu.

Pasalnya, belum tentu nama asli pria berjubah itu sama dengan keterangan kepemilikan mobil.

Karena ada kemungkinan, ungkap Teddy, mobil sudah diperjualbelikan dan telah menjadi penguasaan pihak kedua atau ketiga, sebagai pemiliknya yang terbaru.

"Kalau mencari identitas kendaraan bisa saja. Tercantum nama pemiliknya ini.

Tapi kan kami enggak tahu itu kendaraan itu betul dia, bisa saja kan sudah diperjualbelikan, bisa saja belum ada lapor tanda jual dan lain-lain, nah kan identitasnya masih pemilik pertama," pungkasnya.

5. Petugas Satpol PP Lapor Polisi

Video adu mulut
Video adu mulut (Facebook)

Anggota Satpol PP yang terlibat insiden itu, perkembangan terbaru kini yang bersangkutan tengah melaporkan ke Polda Jawa Timur.

Saat dihubungi, Asmadi anggota Satpol PP itu mengatakan, dirinya sedang berada di Polda Jawa Timur untuk melaporkan pelanggaran PSBB yang dilakukan oleh pria di dalam video viral itu.

"Masih di SPKT Polda Jatim, mau melaporkan yang bersangkutan, setelah kejadian kemarin," kata Asmadi saat dikonfirmasi, Kamis (21/5/2020).

Kata Asmadi, keputusan melaporkan hal itu tengah mendapat pendampingan dari Pemkot Surabaya dan instansinya.

"Ya saya dapat perintah dari atasan untuk melaporkan hal kemarin, ini juga dapat pendampingan dari Pemkot surabaya dan Pol PP Surabaya," ungkap dia.

Namun saat ditanya, hasil laporan itu, ia belum bisa memberikan keterangannya.

"Nanti dulu ya, setelah ini mau ke Krimsus untuk melanjutkan laporannya," tutupnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved