BERITA SURABAYA Populer Hari Ini, PSBB II Lumbung Pangan Jatim Masih Buka & Kabar Siswi SMP Gresik
Berita pertama update PSBB jilid II. Warga Surabaya, Sidoarjo, Gresik bisa membeli kebutuhan pokok di Lumbung Pangan Jatim
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Berikut kumpulan berita Surabaya populer hari ini, Kamis (14/5/2020).
Berita pertama update PSBB jilid II. Warga Surabaya, Sidoarjo, Gresik bisa membeli kebutuhan pokok di Lumbung Pangan Jatim secara online.
Selain harga yang lebih murah, warga bisa mendapatkan gratis ongkos kirim atau ongkir.
Selanjutnya update berita terkait siswi SMP di Gresik yang hamil 7 bulan, karena perbuatan saudaranya sendiri.
Kasus ini semakin mencuat ke publij, terlebih ada anggota DPRD yang ikut memberikan sejumlah uang, untuk menggugurkan kandungan tersebut.
Berikut selengkapnya berita Surabaya populer hari ini, Kamis (14/5/2020).
1. PSBB Jilid II, Lumbung Pangan Jatim Masih Buka

Kabar baik bagi masyarakat Kota Surabaya, Sidoarjo dan Gresik terdampak pembatasan sosial berskala besar (PSBB) jilid II.
Kini, masyarakat Kota Surabaya, Sidoarjo dan Gresik bisa berbelanja sembako murah online gratis ongkos ki rim Lumbung Pangan Jatim.
Kebijakan ini sebelumnya sudah berlaku bagi warga dengan jangkauan 20 kilometer dari area pembelian sembako murah Lumbung Pangan Jatim di Jatim Expo.
Direktur Panca Wira Usaha (PWU) Jatim, Erlangga Satriagung, mengatakan layanan belanja sembako murah gratis ongkir ini bisa diakses masyarakat melalui website https://lumbungpanganjatim.com/.
Dari laman tersebut masyarakat bisa belanja dan melakukan pembayaran secara online dan belanjaan akan diantarkan sampai ke alamat pelanggan.
"Ini merupakan evaluasi kami selama program Lumbung Pangan berjalan, jadi ternyata banyak juga masyarakat yang pesan tapi di luar jarak maksimum 20 kilometer. Maka kami berupaya mencari solusi agar mereka tetap terlayani," kata Erlangga, pada Surya, Rabu (13/5/2020).
Oleh sebab itu Lumbung Pangan Jatim menggandeng BUMN yaitu PT Pos Indonesia untuk ikut memberikan layanan pengiriman belanjaan dari Lumbung Pangan Jatim.
Terutama karena jaringan pos juga sudah masuk sampai ke pelosok daerah.
Sistemnya, sebanyak dua kali sehari, setiap siang pukul 13.00 WIB dan pukul 16.00 WIB, tim dari Lumbung Pangan Jatim merekap belanjaan dari pelanggan dari wilayah Kabupaten Gresik dan Kabupaten Sidoarjo.
Setelah direkap di waktu tersebut maka seluruh belanjaan pesanan online dari pelanggan akan dibawa ke satu titik drop di Gresik dan Sidoarjo, kemudian diantarkan ke masing-masing alamat dengan layanan PT Pos Indonesia.
Biaya pengiriman tersebut ditanggung oleh Pemerintah Provinsi melalui subsidi yang sengaja diberikan untuk memudahkan masyarakat.
"Dengan sistem dua kali drop dari Jatim Expo ke Sidoarjo dan Gresik, maka, yang pesan pagi, sore sudah bisa diantar. Kalau yang pesan siang bisa diantar sorenya," tegas Erlangga.
Harapannya masyarakat tak perlu lagi belanja dengan cara bertatap muka, dan juga penerapan physical distancing di tengah pandemi covid-19 bisa terlaksana.
Terlebih kini kawasan Surabaya Raya juga tengah memasuki Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jilid kedua.
Dengan perluasan ini, hampir seluruh kawasan Surabaya Raya bisa terjangkau.
Hanya ada dua kecamatan yang belum bisa terjangkau. Yakni Kecamatan Ujung Pangkah dan Bawean, Kabupaten Gresik.
Sesuai tujuan awal dari penyelenggaraan program ini, Lumbung Pangan Jatim menyediakan aneka sembako murah dengan harga di bawah pasar.
Mulai beras, minyak goreng, gula pasir, telur ayam, frozen food, daging ayam, kecap, sirup, mie instan dan juga banyak lagi.
Program ini berlangsung hingga 21 Juli 2020 mendatang.

Di sisi lain Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan perluasan program ini merupakan peningkatan layanan bagi warga masyarakat yang kini tengah ada penerapan PBSS. Masyarakat dilakukan pembatasan physical distancing ketat demi memutus mata rantai penularan covid-19.
"Dengan adanya program belanja online, kemudian juga gratis ongkir, maka kita ingin mendekatkan layanan akses sembako murah, agar selama physical distancing dan PSBB diberlakukan, masyarakat tidak mengalami kesulitan akses terhadap bahan pangan, terlebih juga harganya yang lebih murah dari harga pasar," ucap Khofifah.
Gula paling banyak terjual
Hingga 12 Mei 2020, total transaksi Lumbung Pangan Jatim mencapai 33.313 transaksi. Dari jumlah tersebut, ada 4.533 transaksi dilaksanakan secara online.
Nilai transaksi melalui belanja onlinenya mencapai Rp 438.9 juta, dan total transaksi secara keseluruhan mencapai RP 3,13 miliar.
Berdasarkan data dari penyelenggara Lumbung Pangan Jatim, lima besar komoditas pangan yang paling diburu masyarakat adalah gula, beras, minyak goreng, telur, bawang putih, mie instant, kecap dan produk produk frozen seperti ayam, ikan dan buah beku.
Bahkan untuk komoditas gula, nilai transaksinya mencapai Rp 601 juta hingga 3 Mei 2020.
Dengan rata-rata penjualan mencapai 4 sampai 8 ton per harinya. Khusus untuk komoditas gula ini, dibatasi per orang maksimal dua pack gula dengan harga Rp 12.500 per kilogram.
"Per 3 Mei ini, nilai transaksi Lumbung Pangan Jatim sudah tembus Rp 1,96 miliar. Program ini akan berlangsung hingga bulan Juli. Masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa Ramadan dan juga sedang dalam proses Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), physical distancing bisa memanfaatkan belanja online lewat website yang ada fasilitas free ongkir sampai jarak 20 kilometer," kata Khofifah, Minggu (3/5/2020) kemarin.
Dengan memanfaatkan layanan belanja online melalui website tersebut, Pemprov Jatim juga menggandeng para driver ojek online dan PT Pos Indonesia untuk membantu pengiriman barang sampai ke tempat pembeli.
Sesuai sistem yang berlaku, pembeli yang ingin dapat free ongkir bisa memesan komoditas belanjaan Lumbung Pangan Jatim yang diinginkan melalui website tersebut di atas.
Perlu diketahui, seluruh komoditas di Lumbung Pangan Jatim ini dijual di bawah harga pasar, yang tentunya akan membantu meringankan beban pengeluaran masyarakat.
Lebih lanjut, setelah melakukan pembayaran secara virtual dan menginformasikan titik pengiriman, maka belanja akan segera diantarkan dengan biaya pengiriman yang ditanggung oleh Pemprov Jatim.
"Peminat belanja online free ongkir ini ternyata cukup banyak. Dari catatan kami, dalam sehari yang belanja online rata-rata sampai 389 orang per hari dan semuanya diantar oleh driver ojek online dan PT Pos Indonesia. Satu orang driver ojek online bahkan bisa mengantar tiga sampai empat bahkan beberapa ada yang mendapat sampai tujuh pengiriman belanjaan," ucap Khofifah.
Hal ini menjadi bukti bahwa Pemprov Jatim berkomitmen kuat untuk turut mengatasi dampak sosial ekonomi akibat Covid-19 dan juga pemberlakuan PSBB di Surabaya, Sidoarjo dan Gresik, dengan memberdayakan driver ojek online di Lumbung Pangan Jatim ini.
Sedangkan untuk pembelanjaan offline melalui outlet Jatim Expo, dikatakan Khofifah, masyarakat tetap dipantau ketat untuk menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Setiap waktunya, hanya ada 50 orang yang diperbolehkan untuk masuk secara bersamaan ke dalam gedung penjualan. Dan mereka juga dicek suhu tubuh, harus menggunakan masker dan wajib menerapkan physical distancing.
Jumlah pengunjung offline di Jatim Expo mencapai 15.304 orang sejak tgl 21 April sampai hari Minggu (3/5/2020) ini, dengan rata-rata pengunjung sekitar 1.177 orang per harinya.
Rata-rata mereka yang belanja online maupun yang belanja secara langsung di outlet Jatim Expo memiliki transaksi pembelanjaan antara Rp 100 ribu hingga Rp 110 ribu.
Ini menunjukkan bahwa program Lumbung Pangan Jatim tepat sasaran, karena mereka yang membeli lebih banyak adalah orang yang membeli sesuai kebutuhan, bukan untuk menimbun. Bahkan banyak yang belanja Rp 50-60 ribu melalui website dapat free ongkir sampai Rp 40 ribu sekali transaksi.
"Dalam waktu dekat, kami juga akan menyiapkan program cash on delivery (COD,) kerja sama dengsn PT POS. Hal ini untuk memperluas layanan kepada masyarakat yang tidak harus keluar rumah untuk belanja kebutuhan pokok. Saat ini juga sedang dimatangkan Lumbung Pangan Jatim di kawasan Malang Raya. Kini tempat dan teknisnya sedang kami siapkan. Karena program ini akan berjalan tidak sebentar dan stok logistiknya cukup, maka kami kembali mengingatkan pada masyarakat untuk belanja secukupnya tanpa ada panic buying," pungkas Khofifah.
2. Pengakuan Ibu Siswi SMP Gresik Ikhlas Cucunya Lahir Tanpa Bapak

IS (49), ibunda siswi SMP Gresik berinisial MD (16) mencurahkan isi hatinya ketika ditemui anak-anak muda di rumahnya. Ia ikhlas melihat kelahiran cucunya tanpa bapak.
Keihlasan itu membuat IS menolak tawaran sogokan uang Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar yang dijanjikan oleh angota DPRD Gresik, Nur Hudi.
Nur Hudi dengan terduga pelaku tidak ada hubungan saudara. Nur mengaku memberikan tawaran tersebut supaya korban dan keluarganya mencabut laporan di Polres Gresik dan menyelesaikan masalah secara kekeluargaan.
Berikut pengakuan IS saat ditemui pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Gresik, Rabu (13/5/2020).
IS, masih merasakan kepedihan yang mendalam.
Ia menceritakan, peristiwa yang menimpa anaknya itu di luar nalar.
Sebab, MD dan terlapor SG masih memiliki ikatan saudara.
Perasaannya seperti disambar petir di siang bolong saat MD mengaku dihamili SG dan telah melakukan hubungan badan sejak Maret 2019.
Salah satunya dilakukan di sebuah kandang ayam yang berada di pinggir jalan.
Saat ini putri bungsunya hanya bisa menjaga kondisi dan mempersiapkan proses persalinan yang akan berlangsung kurang dari dua bulan lagi.
"Saya ingin SG ditangkap dan ditahan.
Upaya damai saya tolak semua.
Tidak apa-apa anak saya melahirkan tanpa bapak.
Biar saya urus sendiri," kata IS dengan nada kesal.
IS mengaku setelah kabar laporan di Polres Gresik terpublikasi, dia sekeluarga mendapat ajakan damai dari terlapor dan permintaan menggugurkan kandungannya.
Tak hanya itu, sogokan juga datang dari anggota DPRD Gresik.
"Jelas saya tolak semua. Manusia macam apa itu. Saya minta polisi segera menangkap dan menghukum seberat-beratnya," ujar IS.
Sekadar informasi, kediaman SG dan MD masih satu dusun hanya beda gang saja.
SG memiliki istri dan dua anak perempuan.
Sedangkan MD, orang tua yang tersisa hanyalah seorang ibu dan kedua kakaknya yang bekerja untuk mencukupi kehidupan sehari-hari.
PMII desak Polres tangkap SG
Seusai mendengar cerita dari IS, Ketua PC PMII Gresik, Faisal Ridho Abdillah menyebut kedatangannya sebagai wujud simpati dan dukungan moril kepada korban.
Apalagi korban saat ini tengah hamil dengan usai kandungan 7 bulan.
"Kita juga menggali informasi langsung tentang duduk perkaranya," kata dia.
Faisal juga ikut memotivasi korban. Terutama melanjutkan pendidikannya yang baru menginjak kelas VIII SMP.
"Kami berupaya untuk terus memotivasi demi masa depannya," jelas Faisal.
Segala informasi yang didapat dari kediaman korban akan menjadi bahan untuk mendesak Polres Gresik agar pelaku segera ditangkap.
"Besok kami akan datang ke Polres Gresik untuk bersurat mendesak agar segera memproses kasus tersebut. Dihitung-hitung sudah dua minggu lebih belum ada tindak lanjut," terang Faisal.
Nur Hudi tak ikut diperiksa

Sementara itu, anggota DPRD Gresik, Nur Hudi Didin Arianto yang menawarkan uang Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar kepada korban agar kasus pencabulan berakhir damai tidak masuk dalam rangkaian pemeriksaan.
Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik Ipda Joko Suprianto masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi atas laporan tersebut. Terlapor SG pelaku pencabulan MD akan dipanggil pekan ini.
Sedangkan, Nur Hudi belum akan dilakukan pemanggilan.
"Saat ini masih belum ada keterkaitannya mas," ujarnya kepada Surya, Rabu (13/5/2020).
Pihaknya belum bisa menjamin apakah SG akan langsung ditahan saat pemanggilan itu atau tidak. "Segala perkembangannya akan kami sampaikan, mohon waktu," pungkasnya.