BERITA SURABAYA Hari ini Populer, Klaster COVID-19 Sampoerna & Siswi SMP Disetubuhi di Kandang Ayam
Berita Surabaya hari ini populer edisi Minggu, 3 Mei 2020, merangkum berita menarik yang terjadi di Surabaya dan sekitarnya. Berikut ulasannya
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Berita Surabaya hari ini populer edisi Minggu, 3 Mei 2020, merangkum sejumlah berita menarik yang terjadi di Surabaya dan sekitarnya.
Berita Surabaya hari ini populer diawali dengan update terbaru klaster COVID-19 Pabrik Sampoerna Rungkut Surabaya.
Fakta terbaru menyebutkan kalau hasil swab 34 karyawan pabrik Sampoerna Surabaya positif virus corona.
Lalu, berita tentang siswi SMP di Gresik disetubuhi di kandang ayam juga terangkum dalam berita Surabaya hari ini populer.
Siswi SMP tersebut dipaksa melayani nafsu pria berusia 50 tahun yang tak lain kerabatnya di kandang ayam hingga hamil 7 bulan.
Berikut ulasan selengkapnya berita Surabaya hari ini populer edisi Minggu, 3 Mei 2020.
1. Update klaster COVID-19 Pabrik Sampoerna

Update klaster COVID-19 Pabrik Sampoerna Rungkut Surabaya dari hasil temuan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sejak 2 April 2020.
Fakta temuan itu mengejutkan lantaran petugas Pemkot telah mengetahui dua karyawan Pabrik Sampoerna Surabaya yang berada di Kawasan Rungkut meninggal dunia.
Dua karyawan tersebut telah dipastikan terpapar COVID-19 ( virus corona).
Setelah kejadian itu, ratusan karyawan pun diminta mengikuti rapid test, dan hasilnya banyak yang reaktif positif COVID-19.
Sebanyak 34 karyawan Pabrik Sampoerna diketahui positif COVID-19 setelah mengikuti test swab.
Lalu, Ketua Tim Kuratif Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Timur Joni Wahyuhadi mengungkapkan hasil tracing klaster covid-19 pabrik rokok Sampoerna Kali Rungkut, di Gedung Negara Grahadi, Jumat (1/5/2020) malam.
Pada konferensi pers yang juga dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tersebut, Joni mengatakan bahwa hasil swab dari pekerja industri padat karya di Surabaya tersebut cukup mengejutkan.
“Dari hasil swab 46 pekerja yang kemarin kita ambil, hasilnya 34 orang dinyatakan positif covid-19. Untuk yang hari ini 42 di swab hasilnya kemungkinan besok,” kata Joni.