Suplai Makan Bergizi Gratis di Gresik Dihentikan, Dampak Pembelajaran Daring Pasca Demo di Jatim

Akibatnya, penyaluran MBG dihentikan sampai menunggu hasil koordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Gresik.

Penulis: Sugiyono | Editor: Deddy Humana
surya/mochammad Sugiyono
MBG BERHENTI - Suasana di gerai BGN Gresik terlihat sepi setelah makan bergizi gratis dihentikan karena kegiatan pembelajaran siswa SMA Kebomas dilakukan secara daring, Selasa (2/9/2025). 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Kebijakan pembelakuan belajar daring (online) pasca kerusuhan dalam demo, mulai Senin (1/9/2025), berdampak berhentinya program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Gresik.

Tim Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dari Badan Gizi Nasional (BGN) Kecamatan Duduksampean pun menghentikan suplai MBG ke SMA Negeri Kebomas. 

Pemberhentian pasokan MBG tersebut sesuai Surat Edaran Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur nomor 800/5171/101.1/2025 perihal: Himbauan dan dalam rangka menjaga kondusifitas serta menjamin implementasi Permendikdasmen nomor 13 Tahun 2025 terkait penguatan nilai-nilai kharakter murid kaitannya dengan situasi terkini dan terselenggaranya pembelajaran yang berkualitas. 

Namun dalam surat edaran yang ditandatangani Kepala Cabang Dinas Wilayah Kabupaten Gresik, sistem pembelajaran daring dimulai 1 September 2025 sampai batas waktu yang tidak ditentukan. 

Akibatnya, penyaluran MBG dihentikan sampai menunggu hasil koordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Gresik

Hal itu disampaikan Kepala SPPG BGN Duduksampean, Neufa, bahwa penyaluran MBG ke SMAN Kebomas masih menunggu koordinasi dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Kabupaten Gresik dan SMA Negeri Kebomas.

"Kami menunggu dari cabang dinas, menunggu juga dari pihak sekolahnya," kata Naufal, Selasa (2/9/2025).

Selama ini, Tim SPPG  BGN Duduksampean menyuplai MBG ke SMA Negeri Kebomas sebanyak 1153 dari total 3765 paket MBG yang dikelola. 

Sebab selama ini Tim SPPG BGN Duduksampean, mensuplai wilayah Duduksampeyan, Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme dan Kembangan, serta Dahanrejo Kecamatan Kebomas.

 "Sekarang hanya mensuplai 2.612 untuk SD dan MI di Banjarsari, Dahanrejo dan Duduksampeyan," katanya. ****

 

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved