Kronologi Aparat Gabungan TNI-Polri Tembak Mati 2 Anggota KKB Pembunuh Karyawan Freeport
Aparat Gabungan TNI-Polri dikabarkan telah menembak mati dua anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang telah melakukan penembakan pada karyawan
Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id, SURABAYA - Aparat Gabungan TNI-Polri dikabarkan telah menembak mati dua anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang telah melakukan penembakan pada karyawan PT Freeport Indonesia, Kamis (9/4/2020).
Aparat gabungan TNI-Polri melakukan penyergapan di sebuah rumah kayu di Jalan Trans Nabire, Kampung Jayanti, Distrik Iwaka, Mimika, Papua,
Dalam penyergapan itu, terjadi aksi baku tembak antara aparat gabungan TNI-Polri dengan KKB.
"Telah dilakukan penegakan hukum terhadap KKB yang telah melakukan penembakan di Kompleks Kantor PT Freeport Indonesia di Kuala Kencana," kata Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata seperti Dilansir Kompas.com dari artikel "Kronologi Tewasnya 2 Anggota KKB Penembak Karyawan Freeport, Disergap Aparat Saat Bersembunyi di Rumah Kayu,"
Berikut Kronologi Penyergapan yang dilakukan oleh aparat gabungan TNI dan Polri
Berawal dari Penangkapan Enam Warga
Sebelumnya, TNI dan Polri berhasil menangkap enam warga yang diduga sebagai pemasok bahan makanan dan amunisi untuk KKB pimpinan Hengky Wamang.
Dari Penangkapan enam warga ini, polisi melakukan prosedur interogasi untuk mendapatkan informasi-informasi penting.
Dari interogasi 6 warga tersebut, Polisi menyatukan benang merah dengan fakta yang ditemukan di lapangan.
Berdasarkan informasi yang didapat, aparat gabungan menyergap sebuah rumah kayu di Jalan Trans Nabire, Kampung Jayanti, Distrik Iwaka, Mimika, Papua, Kamis (9/4/2020).
Proses Penyergapan
Terjadi baku tembak ketika proses penyergapan berlangsung. Penyergapan yang dilakukan oleh aparat TNI-Polri itu berhasil menembak mati dua anggota KKB. Sedangkan, masih ada 1 anggota KKB berinisial IS yang dapat diamankan oleh aparat gabungan
Sejumlah Anggota KKB lari Masuk ke Hutan
Menurut AKBP I Gusti Gde Era Adhinata, beberapa anggota KKB kabur ke hutan dan membawa empat pucuk senjata api.
"Ada beberapa anggota KKB lari masuk ke hutan," kata Era.