Virus Corona di Madiun
Tim Medis Kabupaten Madiun Lakukan Tracing Pasien Positif Corona
Kata bupati Ahmad Dawami, saat ini tim medis masih melakukan tracing atau melacak riwayat dengan siapa saja pasien tersebut pergi d
Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Eben Haezer Panca
SURYA.co.id|MADIUN - Seorang warga Kabupaten Madiun dinyatakan positif corona setelah mengikuti kegiatan di Surabaya. Warga berjenis kelamin laki-laki ini, hingga saat ini masih menjalani perawatan khusus di RSUD dr.Soedono, Kota Madiun.
Bupati Madiun, Ahmad Dawami, ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa saat ini tim medis masih melakukan tracing atau melacak riwayat dengan siapa saja pasien tersebut pergi dan melakukan kontak.
"Tim medis yang terdiri dari tenaga medis Dinkes dan puskesmas, hingga hari ini masih melakukan tracing ke tempat-tempat di mana pasien tersebut pergi, sejak 19 Maret hingga 23 Maret 2020. Mulai dari KUA Dagangan, balai desa, RSUD Dolopo," katanya, saat dikonfirmasi, Kamis (2/3/2020) siang.
Ia menuturkan, hingga saat ini sudah ada beberapa orang yang merasa kontak atau berhubungan dengan pasien, dan telah mengisolasikan diri secara mandiri di rumah.
Selain itu, tim medis dari Gugus Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Madiun juga melakukan pengawasan secara intensif terhadap keluarga pasien. Keluarga pasien diminta mengisolasi diri selama 14 hari, serta memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun, serta makan makanan bergizi untuk meningkatkan imun.
Untuk diketahui, seorang warga Kabupaten Madiun, dinyatakan positif corona pada Selasa (31/3/2020). Pasien ini memiliki riwayat baru pulang menghadiri acara pelatihan haji di Surabaya.
Sepulang dari mengikuti kegiatan di Surabaya, pasien tersebut mengalami batuk, demam dan sesak. Setelah menjalani perawatan di RSUD dr.Soedono, kondisi pasien tersebut kini sudah membaik.