Sudah Renta dan Akan Dilengserkan KKB Papua, Berikut Jejak Aksi Teror Goliat Tabuni Panglima TPNPB

Sudah Renta dan Akan Dilengserkan KKB Papua yang Lebih Muda, Berikut Jejak Aksi Teror Goliat Tabuni Panglima TPNPB.

Kolase Facebook/KOMNAS-TPNPB dan Tribun Manado
Goliat Tabuni (kiri), Panglima TPNPB yang sudah renta dan akan dilengserkan KKB Papua 

Termasuk informasi mengenai Egianus Kogoya (EK), Pimpinan TPN OPM di wilayah Ndugama, yang ikut bergerak ke Tembagapura dianggap tidak sesuai fakta.

"Apa yang selama ini dipropagandakan TPNPB itu tidak sesuai fakta di lapangan, sebagian besar menggunakan nama EK untuk propaganda bahwa sudah terjadi penggabungan kekuatan," kata Dax.

Dax menegaskan bila antar KKB Papua masih ada persaingan yang antar pimpinannya masih menyimpan ego yang tinggi.

Bahkan dalam satu kelompok kini sudah mulai ada ketidakpatuhan antara pimpinan dan anggotanya.

Hal ini seperti yang terjadi saat kelompok Selcius Waker membakar sebuah gereja di Kampung Opitawak, Distrik Tembagapura, pada 12 Maret 2020.

Polda Kalimantan kirim 100 Brimob untuk hadapi KKB Papua

Sementara itu, Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) siap hadapi KKB Papua dengan mengirim 100 personel ke Papua. 

Langkah ini sekaligus untuk menjaga keamanan dan ketertiban di daerah rawan itu.

"Mereka di BKO ke Polda Papua bertujuan untuk membantu menjaga kamtibmas serta persiapan kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang nantinya dilaksanakan di sana," terang Kapolda Kalteng, Irjen Pol Ilham Salahudin, dikutip dari Antara dalam artikel "Bantu hadapi KKB, Polda Kalteng kirim 100 personel ke Papua".

Personel yang dikirim ke Papua merupakan anggota yang sudah terlatih.

4 KKB Papua Bersatu Siap Serang dari Gunung Botak di Tembagapura, 5.000 Prajurit TNI/Polri Siaga
4 KKB Papua Bersatu Siap Serang dari Gunung Botak di Tembagapura, 5.000 Prajurit TNI/Polri Siaga (Tangkapan Layar Antara)

"Personel kami ini nantinya akan bergabung dengan personel brimob lainnya dari polda  di seluruh nusantara yang juga ikut mengirim untuk di BKO ke Papua," katanya kemudian.

Orang nomor satu di lingkungan Polda Kalteng itu berpesan kepada personelnya, agar selalu waspada dan menjaga dirinya, serta mampu menjaga kekompakan jiwa korsa. 

Selain itu, bisa menunjukkan dedikasi untuk membantu rekan-rekannya melaksanakan keamanan di Papua.

"Utamakan kekompakan sesama satuan saat menjalankan tugas di Papua dan jaga nama baik krops brimob dan daerah," pesannya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, personel yang akan diberangkatkan ke Papua dilengkapi dengan senjata laras panjang guna menjaga diri, agar tidak mudah dilumpuhkan oleh KKB Papua.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved