Jawa Timur Waspada Virus Corona

DPRD Jatim Dukung Upaya Gubernur Tangani Virus Corona: Rencana Harus Jelas Agar Masyarakat Tak Panik

DPRD cukup optimistis Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa memiliki konsep matang dalam penanganan pandemi virus corona

Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Cak Sur
SURYA.co.id/Bobby Constantine Koloway
Wakil Ketua DPRD Jatim, Anwar Sadad. 

"Sebab, rusaknya jalan akibat curah hujan yang tinggi saat itu sehingga leading sectornya bisa BPBD. Namun, sebelum memutuskan hal ini, Gubernur harus menentukan statusnya terlebih dahulu," jelas Sadad.

Apabila memang dibutuhkan, Sadad juga mengusulkan agar Pemprov Jatim menggalang donasi, seperti halnya yang dilakukan di beberapa negara.

"Pemerintah bisa memobilisasi donasi dari pejabat pemerintah termasuk anggota dewan. Ini untuk dana gawat darurat sekaligus meminimalkan dampak ekonomi," katanya.

Sadad yang juga Sekretaris DPD Gerindra Jatim ini meyakini, Khofifah telah memiliki langkah sistematis untuk mengatasi beberapa hal tersebut.

"Sebagai mantan Menteri Sosial, kami yakin beliau sudah memiliki skenario untuk meminimalkan dampak ekonomi musibah ini. Terpenting, ini kerja keras bersama," pungkasnya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengkonfirmasi bahwa ada 6 orang di Jawa Timur yang dinyatakan positif covid-19.

Selain itu tim Penyakit Infeksi Emerging dan Re-Emerging (Pinere) RSUD dr Soetomo Jawa Timur akan melakukan tracing pada titik-titik yang didatangi oleh pasien positif Covid-19 dan siapa saja yang berkontak dengan mereka.

“Saya sudah koordinasi dengan seluruh tim gugus dengan direktur beberapa rumah sakit di Jawa Timur dan kita nyatakan bahwa itu benar dan fakta. Maka artinya bahwa kewaspadaan yang harus kita bangun lebih intensif lagi. Titik-titik dimana yang harus di tracing langsung saya koordinasikan dengan tim Pinere RSUD dr Soetomo,” tegas Khofifah, Selasa (17/3/2020) malam.

Terkait tracing, tim Pemprov Jatim sudah mengantongi data digital terkait ke mana saja dan siapa saja yang ditemui oleh pasien yang positif Covid-19. Semuanya akan ditracing dan dilakukan cek kesehatan dan tes corona.

“Saya ajak masyarakat Jawa Timur untuk tetap tenang karena sebenarnya suasana sangat terkendali. Kami bekerja sangat komprehensif san tim akan melakukan penanganan pada mereka enam orang yang sudah terkonfirmasi Covid-19 positif,” kata Khofifah.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved