Ngeri! 270 Buaya Ganas Diternak di Belakang Rumah hanya Dibatasi Seng, Ini Pengakuan Pemilik

SURYA.CO.ID, BERAU - Ngeri! Sebanyak 270 buaya ganas (kini tinggal 32) diternak di belakang rumah hanya dibatasi papan dan seng membuat warga ketakutan.

Puluhan buaya itu berada di belakang rumah Muhammad Irsanie warga Gang Buaya Badas, Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Warga bercerita anak-anak ayam milik warga yang tersesat di kandang buaya itu langsung menjadi santapan buaya.

Sementara itu banyak anak kecil yang bermain di dekat kandang buaya.

Dilansir Surya.co.id dari Tribun Kaltim, rencananya, 32 ekor buaya tersebut akan dievakusi dalam waktu dekat.

Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Konservasi Wilayah I, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kaltim wilayah kerja Berau Dheny Mardiono.

"Mungkin pertengahan Maret dapat kita evakuasi buaya-buaya itu, jika kandang angkut kita sudah siap," katanya, Senin (9/3/2020).

Dheny mengatakan saat ini pihaknya masih menyiapkan kandang angkut yang digunakan untuk menangkap dan evakuasi 32 buaya tersebut.

"Kita sudah membuat kandang angkut, yang akan digunakan untuk evakuasi buaya-buaya itu per hari ini sudah selesai sekitar empat kotak dan kita buat sekitar 35 kandang," jelasnya.

Ukuran buaya yang ditangkarkan di belakang rumah bervariasi.

Namun ukuran buaya terbesar mencapai 3,5 meter.

"Nantinya buaya yang kita evakuasi akan dibawa ke balai konservasi yang ada di Balikpapan untuk dilakukan proses lebih lanjut," jelasnya.

Minta kompensasi

Pemilik puluhan buaya badas Muhammad Irsanie setuju buaya yang telah Ia pelihara selama puluhan tahun dievakuasi.

Hal itu Ia sampaiakan saat TribunKaltim.co, menyambangi kediamannya di Jl Raja Alam I, Gang Buaya Badas,Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau, Senin (9/3/2020).