Berita Surabaya
Penjaga Makam yang Kuras Kotak Amal Masjid RSI Wonokromo Dicokok Polisi Saat Jaga Ortu yang Sakit
"Tersangka merusak kunci kotak amal dengan menggunakan alat potong kuku. Lalu membawa Rp 130 Ribu," pungkasnya.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Eben Haezer Panca
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
SURYA.co.id | SURABAYA - Polisi menangkap pria yang menguras isi kotak amal di masjid RSI Jl Raya Wonokromo, Surabaya, Kamis (13/2/2020) lalu.
Pelaku yang bernama Andi Suherman (42), warga Gayungan, Surabaya, ditangkap saat menjaga orangtuanya yang terbaring di rumah sakit.
Kanit Reskrim Polsek Wonokromo, Ipda Arie Pranoto menerangkan, pelaku sehari-hari bekerja sebagai penjaga makam.
Katanya lagi, semula polisi memperoleh laporan dari seorang petugas keamanan RSI, Ainur Rofiq (46) warga Sawahan, bahwa ada seorang pria yang membongkar penutup sebuah kotak amal yang disandarkan di dalam ruangan masjid tersebut.
Aksi itu ternyata sempat terekam lensa kamera Closed Circuit Television (CCTV).
Alhasil, tak butuh waktu lama bagi kepolisian menganalisis wajah pelaku lalu mengidentifikasi profil pelaku.
Setelah dilakukan penyelidikan, ungkap Arie, ternyata pelaku masih berada di kawasan RS tersebut.
Usut punya usut, pelaku sedang menjaga salah satu orangtuanya yang sedang terbaring sakit di sebuah ruang rawat inap di RS tersebut.
"Pelaku ada di RSI masih menjaga orangtuanya yang sedang rawat inap," katanya, Minggu (16/2/2020).
Saat diinterogasi, lanjut Arie, pelaku mengatakan, dirinya membongkar tutup kotak amal menggunakan gunting kuku.
"Tersangka merusak kunci kotak amal dengan menggunakan alat potong kuku. Lalu membawa Rp 130 Ribu," pungkasnya.