OTT KPK di Sidoarjo

Pasca OTT KPK, Pagar Pendopo Pemkab Sidoarjo Ditutup dan Ruang LPSE Disegel

Pagar utama Pendopo Sidoarjo yang biasanya selalu terbuka, kali ini tutup. Semua harus melapor ke petugas Satpol PP ketika hendak masuk.

Penulis: M Taufik | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/m taufik
Pagar utama Pendopo Sidoarjo yang biasanya selalu terbuka, kali ini tutup pasca OTT KPK, Rabu (8/1/2020). 

SURYA.co.id | SIDOARJO - Pasca Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dan beberapa orang terjaring OTT KPK, suasana Pemkab Sidoarjo seolah berubah, Rabu (8/1/2020) pagi.

Pagar utama Pendopo Sidoarjo yang biasanya selalu terbuka, kali ini tutup.

Hanya dibuka sedikit, itupun semua harus melapor ke petugas Satpol PP ketika hendak masuk.

Di sisi lain, Petugas KPK juga sudah menyegel ruang LPSE (layanan pengadaan secara elektronik) yang berada di lantai dua, bagian belakang kompleks Pemkab Sidoarjo.

"Tidak tahu kapan nyegelnya. Mungkin tadi malam atau kapan," ujar seorang pegawai di sana.

KPK menyegel ruang LPSE (layanan pengadaan secara elektronik) di bagian belakang kompleks Pemkab Sidoarjo, Rabu (8/1/2020).
KPK menyegel ruang LPSE (layanan pengadaan secara elektronik) di bagian belakang kompleks Pemkab Sidoarjo, Rabu (8/1/2020). (surya.co.id/m taufik)

Bupati Sidoarjo Saiful Ilah bersama beberapa pejabat dan pihak swasta terjaring KPK pada Selasa (7/1/2020) malam.

Setelah menjalani pemeriksaan di Polda Jatim, mereka sudah diterbangkan me Jakarta, Rabu (8/1/2020) pagi.

Pada Selasa (7/1/2020) malam, Petugas KPK juga terlihat datang ke Rumah Dinas Bupati Sidoarjo.
Selain itu juga dikabarkan mendatangi beberapa tempat di lingkungan Pemkab Sidoarjo.

Kemungkinan, malam tadi itu mereka menyegel ruang LPSE.

Karena operasi tangkap tangan ini memang terkait pengadaan barang dan jasa.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved