Mie Setan Mulyorejo Terbakar
Senasib dengan Korban Ledakan Elpiji di Mie Setan Surabaya, Berikut 3 Kasus Serupa Sebelumnya
Senasib dengan Korban Ledakan Elpiji di Mie Setan Surabaya, Berikut 3 Kasus Serupa Sebelumnya
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Kejadian ini juga sempat membakar sejumlah perabot rumah tangga di dalam dapur dan ruang tamu kediaman korban.
"Kami masih mencari tahu penyebab tabung gas elpiji bisa meledak," ucapnya.
2. Juragan Bakso di Tulungagung Terkena Ledakan Elpiji
Kiat (47), pemilik warung Bakso Solo di Desa Sidorejo, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung akhirnya meninggal dunia.
Kiat adalah satu dari empat korban ledakan gas elpiji yang terjadi di warungnya, Selasa (14/8/2018) pukul 20.00 WIB.
Kiat mengalami luka bakar hingga 70 persen, grade II.
Kiat meninggal, Minggu (19/8/2018) pukul 21.30 WIB di RSUD dr Iskak.
“Jenazah sudah dipulangkan semalam, pukul 22.30 WIB,” terang Kabid Pemasaran dan Informasi RSUD dr Iskak, M Rifai, Senin (20/8/2018).
Lanjut Rifai, luka bakar di atas 50 persen memang beresiko tinggi.
Apalagi kondisi pasien ini kehilangan kulit hingga 70 persen.
“Resiko pertama meninggal karena dehidrasi, tapi ini sudah bisa kita atasi,” ujar Rifai.
Namun luka bakar ini memicu gangguan organ-organ lain.
Selain itu kehilangan kulit dalam jumlah banyak ini memicu terjadinya infeksi.
Infeksi ini yang masuk ke pembuluh darah hingga ke otak.
Selasa (14/8/2018) malam, seorang karyawan Bakso Solo di perempatan Cuwiri Kauman ini hendak mengganti tabung gas baru ukuran 3 kilogram.