5 Fakta Pemuda Tewas Saat Bermain Game Online PUBG, Kasus di Bogor Lebih Ngeri

Fakta-fakta seorang pemuda tewas seketika saat asik bermain game online PUBG terungkap. Kasus kecanduan game online juga banyak terjadi di Indonesia.

Editor: Tri Mulyono
Kolase KOMPAS.com/Bill Clinten dan indianexpress.com
Penyebab Pria Tewas Seketika Saat Asik Bermain Game Online PUBG, Ternyata Gara-gara Hal Sepele 

Karena terlalu fokus bermain, membuat pria tersebut tak sadar kalau minuman yang ia minum adalah detergen.

Padahal menurut laman National Capital Poison Center, detergen mengandung asam yang sangat kuat, seperti asam flourida sehingga dapat menyebabkan mata, kulit, dan mulut terbakar. 

Beberapa dapat menyebabkan sedikit iritasi, sementara yang lain dapat menyebabkan iritasi yang lebih serius atau ruam yang menyakitkan.

Detergen dapat diserap melalui kulit dan menyebabkan rasa sakit yang hebat, kerusakan jaringan, dan bahkan kematian.

Hal inilah yang mendasari pria muda usia 20 tahun tersebut meninggal dunia seketika.

Berkaca dari pengalamannya, ada baiknya kita harus teliti walau tengah bermain game di ponsel.

Namun, tak menutup kemungkinan bermain game online juga bisa menimbulkan dampak buruk seperti kecanduan.

2. Jari-jari selalu bergerak

Kondisi Mengenaskan Pemuda Ini setelah Kecanduan Game Online, Tangan Terus Bergerak Seolah Main HP
Kondisi Mengenaskan Pemuda Ini setelah Kecanduan Game Online, Tangan Terus Bergerak Seolah Main HP (Youtube)

Kasus kecanduan game online dialami seorang pemuda yang dipanggil Wawan Gim.

Dilansir TribunnewsBogor.com (grup Surya.co.id), Senin (15/7/2019) dari tayangan Bahaya Candu Gawai dalam kanal Youtube DAAI TV, Wawan berada di Yayasan Rehabilitasi Jamrud Biru, Bekasi.

Terlihat jari-jari tangan Wawan selalu bergerak-gerak seolah ia sedang memainkan ponsel.

Meski fisiknya terlihat sehat, kondisi mentalnya terlihat bermasalah.

Wawan tidak bisa diajak berkomunikasi oleh pengasuhnya di yayasan tersebut.

Tatapan matanya mengarah pada kedua tangannya yang terus bergerak.

Pendiri Yayasan Jamrud Biru, Hartono mengatakan Wawan tidak bisa menghentikan jari-jari tangannya yang selalu bergerak seperti bermain ponsel.

Halaman
1234
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved