BERITA SURABAYA POPULER Hari ini, Bisnis Narkoba Terkuak & Pengakuan Driver Ojol Lecehkan Penumpang

BERITA SURABAYA POPULER Hari ini, Bisnis Narkoba Terkuak & Pengakuan Driver Ojol Lecehkan Penumpang

Penulis: Alif Nur Fitri Pratiwi | Editor: Adrianus Adhi
SURYA/ Willy Abraham
BERITA SURABAYA POPULER Hari ini, Bisnis Narkoba Terkuak & Pengakuan Driver Ojol Lecehkan Penumpang 

SURYA.CO.ID - Simak Berita Surabaya populer hari ini Rabu, 14 Agustus 2019  yang diantaranya ialah terbongkarnya bisnis narkoba seorang pria di Surabaya.

Pernah ditangkap tahun 2016 silam, pria ini tak kapok menggeluti bisnis barang haram tersebut hingga kembali dibekuk pihak kepolisian.

Selain itu, adapula berita tentang pengakuan driver ojek online alias ojol yang melakukan pelecehan seksual kepada penumpangnya.

Untuk selengkapnya, berikut telah SURYA.CO.ID rangkum Berita Surabaya populer untuk Anda.

1. Pria di Surabaya Tak Kapok Bisnis Narkoba, Buat Meja Modifikasi Cukup untuk Simpan 1 Kg Sabu

Fahrizal Mahri berikut barang buktinya diperlihatkan di Mapolrestabes Surabaya, Senin (12/8/2019). 
Fahrizal Mahri berikut barang buktinya diperlihatkan di Mapolrestabes Surabaya, Senin (12/8/2019).  (surya.co.id/willy abraham)

Fahrizal Mahri (38)  tidak kapok tinggal di penjara. Mantan residivis narkoba ini kembali ditangkap di rumah kosnya Jalan Pahlawan, Gresik.

Pria pengangguran ini kembali terlibat bisnis barang haram, meski pernah ditangkap 2016 silam. Bahkan di dalam kamar kosnya itu, terdapat meja untuk menyimpan sabu-sabu (SS) agar lebih aman dalam menjalankan bisnis haram itu.

Nah, meja yang terbuat dari kayu seperti meja biasa. Tetapi di bagian tengahnya terdapat laci kecil. Saat ditarik tampak ruang kosong dan panjang. Mirip laci. Di tempat itulah tersangka meletakkan sabu sebelum dijual.

Tersangka mendapatkan barang haram itu dari seseorang bandar BD yang saat ini DPO. Lebih miris lagi, transaksinya dilakukan dengan sistem ranjau di dekat masjid.

Sabu itu dilempar kurir dekat Islamic Center, Dukuh Kupang, kemudian diambil tersangka dan dibawa pulang ke Gresik. Rata-rata tersangka membeli sabu seberat 70 sampai 80 gram.

Mendapat banyak informasi masyarakat, tim unit III Satresnarkoba Polrestabes Surabaya membuntuti tersangka dari Surabaya menuju Gresik.

Saat itu Koprs Bhayangkara menghentikan tersangka dan melakukan penggeledahan di depan makam pahlawan, Jalan Raya Pahlawan, Gresik kemudian digelandang menuju rumah kosnya.

"Di meja itu ada laci kecil untuk simpan sabu, itu cara dia untuk mengelabui petugas," ujar Wakasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, AKP Heru Dwi Purnomo, Senin (12/8/2019).

Warga Jalan Tempel Sukorejo 1/117-A, Surabaya itu tidak berkutik saat petugas mendapatkan empat poket plastik berisi sabu dengan total berat 49,14 gram. Dua timbangan digital turut diamankan.

"Kita lakukan pengejaran pemasok barang itu kepada FM," tegasnya.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved