Wanita ini Cuci Alat Vital Pakai Air Suci di Bali, Videonya Viral. Ni Luh Djelantik: Bali Tak Diam
Bule wanita ini cuci alat vital pakai air suci di Bali, videonya Viral. Ni Luh Djelantik: Bali tak lagi diam.
Diunggah anggota DPD
Pelecehan ini viral di media sosial, saat diunggah oleh akun resmi anggota DPD RI, I Gusti Ngurah Arya Wedakarna.
Belakangan diketahui, kedua wisatawan tersebut telah minta maaf melalui akun @sabina_dolezalova_ifb, Minggu (11/8/2019).
Berdasarkan informasi warga Desa Padangtegal, tempat suci Hindu yang dilecehkan tersebut diduga memang berada di kawasan Monkey Forest.
Namun ia memastikan, hal tersebut terjadi tanpa sepengetahuan petugas Monkey Forest.
Sebab lokasi tersebut relatif jauh dari jangkauan.
Saat ini, kata dia, pihak managemen Obyek Pariwisata Monkey Forest Ubud tengah melakukan rapat terkait masalah ini.
“Itu pelecehan, tapi karyawan tidak ada yang tahu, kemungkinan karyawan tidak sampai batas sana.
Dari suara video, kemungkinan guide yang memandu kedua wisatawan itu bukan orang Hindu, jadi dia tak tahu yang dilakukan wisatawannya telah melecehkan umat Hindu,” ujar sumber yang tak mau disebut identitasnya.
Bidang Informasi Obyek Wisata Monkey Forest Ubud, mengatakan saat ini pihak manajemen tengah mengadakan rapat terkait kejadian tersebut.
“Saat ini pihak manajemen tengah menelusuri kebenaran kejadian itu.
Kami belum bisa pastikan itu terjadi di kawasan Monkey ForestUbud,” ujar seorang staf saat dihubungi via telepon. (*)
• Fakta Terbaru Kasus Oknum Anggota TNI AD Jual Amunisi ke KKB Papua, Terungkap Riwayat Pelaku
• Beda Gaya Krisdayanti Vs Mantan Istri Raul Lemos saat Idul Adha, Rok Merah Transparan Tuai Komentar
• Perjuangan di Balik Foto Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, 2 Sosok ini Pertaruhkan Nyawanya
• 5 Fakta Video Viral Siswa SMA Dipaksa Beradegan Panas oleh Gurunya, Kasus Serupa Terjadi di Ponorogo
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral WNA Lecehkan Tempat Suci di Bali, Air Pelinggih untuk Cuci Alat Vital",
Penulis : Kontributor Bali, Robinson Gamar
Editor : Aprillia Ika