Berita Viral
8 Fakta ASN Kemenag Bandung Tewas Dimutilasi, Korban Dipukul Palu Saat Berhubungan Badan
8 Fakta ASN Kemenag Bandung yang Tewas Dimutilas dan Dibakar Pacarnya, Pelaku Sempat Hilangkan Bukti
Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
Polisi sampai saat ini masih menyelidiki potongan kepala dan tangan tersebut dengan membawanya ke rumah sakit Margono Purwokerto untuk di autopsi.
Potongan kepala, tangan, dan kaki manusia yang sudah dalam keadaan terbakar ini ditemukan warga di bawah gorong gorong.
Tepatnya di jembatan saluran air dekat dengan jalur perbukitan jalan alternatif penghubung antara Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Saat ditemukan kondisi kepala tangan dan kaki sudah dalam kondisi gosong akibat terbakar.
Potongan kepala tersebut sudah hangus dan susah untuk dikenali.
Tim inafis Polres Banyumas yang datang ke TKP penemuan kepala dan potongan tangan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
7. Kesaksian warga
Ratno (45), warga Desa Gumelem Wetan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara mengatakan, siang hari sebelum penemuan potongan tubuh, ia sempat melihat kepulan asap di lokasi tersebut.
"Kemarin sekitar pukul 14.00 saya di atas (tugu perbatasanBanyumas-Banjarnegara), turun lewat sini mau beli kambing, lihat asap di sini," kata Ratno di lokasi kejadian, Selasa (9/7/2019) dikutip dari Kompas.com
Ratno yang saat itu mengendarai sepeda motor mengaku sama sekali tidak menyangka kepulan asap tersebut berasal dari lokasi penemuan potongan tubuh manusia.
"Sama sekali tidak menyangka, karena di daerah hutan sini sering ada bakar-bakaran kayu atau sampah, itu hal biasa. Saya baru dengar tadi malam katanya ada temuan tubuh manusia yang terbakar," ujar Ratno.
Saat melintas lokasi penemuan, Ratno mengatakan, kondisi di sekitar sangat sepi dan tidak ada aktivitas manusia.
Ratno mengaku tidak melihat atau berpapasan dengan warga lainnya.
Hal senada disampaikan Rasikin (50), warga Dusun Plandi, yang rumahnya berada di bawah lokasi kejadian.
Siang hari sebelum penemuan, Rasikin lewat jalan tersebut hingga empat kali.
Namun, Rasikin tidak mencurigai apapun.
"Kemarin pagi sekitar pukul 08.15 saya lewat sini, mau berangkat kerja, tidak lihat apa-apa. Bahkan kemarin saya bolak-balik lewat sini naik motor sampai empat kali karena momong anak, tapi saya enggak lihat," kata Rasikin.
8. Terancam hukuman mati
DP (37), tersangka mutilasi KW (51) yang potongan tubuhnya dibuang dan dibakar di wilayah Kabupaten Banyumas dan Kebumen, Jawa Tengah, terancam hukuman mati.
Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun mengatakan, tersangka akan diancam dengan Pasal 340 dan 365 KUHP dengan maksimal ancaman hukuman mati.
" Pembunuhan sudah direncanakan, tersangka beli golok, kantong plastik berukuran besar yang untuk sampah, memang niat membunuh dan memutilasi," kata Bambang, di Purwokerto, Jawa Tengah, Sabtu (13/7/2019).
Bambang mengatakan, pihaknya telah mengamankan barang bukti berupa potongan tubuh, tulang belulang, mobil korban, sisa pembakaran dan barang-barang lain milik korban. (Kompas.com)
• Istri Ini Saksikan Suami Perkosa Anak Kandung, Ibu Pelaku Langsung Pingsan. Ini Kronologi Lengkapnya
• 4 Fakta Terbaru Patroli Tim Jaguar Tangkap Tuyul Jadi-jadian di Depok, Pelaku Masih di Bawah Umur