Kronologi Gadis 19 Tahun Dipaksa Layani 2 Polisi Gadungan di Depan Kekasihnya, Videonya Viral

Kronologi gadis 19 tahun dipaksa layani 2 polisi gadungan di depan kekasihnya terungkap setelah kedua pelaku dibekuk anggota Polres Rokan Hulu, Riau.

Editor: Tri Mulyono
TRIBUN VIDEO
Kronologi Gadis 19 Tahun Dipaksa Layani 2 Polisi Gadungan di Depan Kekasihnya, Videonya Viral 

Selengkapnya, berikut Surya.co.id rangkum 5 temuan yang berhasil terungkap setelah polisi gadungan itu diringkus pada awal Maret 2019.

1. Bertindak layaknya polisi dan razia orang pacaran 

Dua begal keji yang beraksi di Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, berinisial MAM (20) dan MMF (31) ditangkap Polsek Ujungpangkah usai beraksi menyasar pasangan muda-mudi saat pacaran.

Dalam aksinya, kedua pelaku beraksi layaknya koboi, sambil mengendarai motor mereka juga membawa pistol dan mengaku sebagai anggota polisi.

MAM dan MMF, dua begal keji yang memerkosa korbannya, saat dirilis Polsek Ujungpangkah Gresik
MAM dan MMF, dua begal keji yang memerkosa korbannya, saat dirilis Polsek Ujungpangkah Gresik (istimewa)

2. Perkosa korban 

Tercatat, sejak bulan Februari, kedua begal sadis yang berperan sebagai polisi gadungan ini telah beraksi sebanyak empat kali.

Dalam aksinya yang terakhir, salah satu pelaku nekat menyetubuhi korban di kebun mangga.

Kanit Reskrim Polsek Ujungpangkah, Bripka Yudi Setiawan mengatakan, peristiwa tersebut bermula saat kedua pelaku mengendarai Satria FU W 4935 AY membuntuti korban perempuan NI dan laki-laki MF yang berboncengan.

Merasa dibuntuti, korban langsung membelokan motor Honda Supra X di gang dan berhenti di gang sebelah gudang yang berada di Desa Banyuurip pada Jumat (1/3/2019) malam.

"Kedua pelaku ini langsung menghampiri dan mengaku sebagai anggota polisi dari Surabaya ditugaskan di Ujungpangkah," ujarnya.

Kedua pelaku langsung membawa kedua korban yang masih belia itu ke Pos 2 yang berada di Desa Banyuurip, tepatnya di Pos 2 yang merupakan kebun mangga.

3. Mengancam dengan pistol 

Pelaku MMF langsung mengeluarkan pistol jenis revolver rakitan yang dibeli dari toko online dan menembakkan ke arah atas sehingga kedua korban  ketakutan.

Kedua pelaku yang tidak mempunyai pekerjaan itu langsung meminta uang sebesar Rp 1 juta kepada kedua korban dengan nada mengancam, apabila tidak diberi maka akan di bawa ke Polsek dan diserahkan ke orangtua.

Karena keduanya tidak memiliki uang, MMF mengajak NI (korban) berboncengan mengendarai motornya ke sebelah selatan yang berjarak 500 meter.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved