Ramadan 1440 H
Jadwal Buka dan Imsakiyah Surabaya 1 hingga 2 Juni 2019, Serta Tips Bugar untuk Itikaf di Masjid
Jadwal Buka dan Imsakiyah Surabaya 1 hingga 2 Juni 2019, Serta Tips Bugar untuk Itikaf di Masjid
Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Iksan Fauzi
2. Minum air putih
Saat puasa, cairan tubuh sangat berkurang. Untuk itu, selama waktu berbuka sampai dengan sahur, hendaknya harus banyak minum air putih. Tubuh manusia memerlukan 2 liter setiap hari atau setara dengan 8 gelas sehari.
“Kandungan air di dalam tubuh harus dijaga dengan tetap memenuhi kebutuhan air dalam tubuh tersebut,” ucapnya.
Ia juga menyarankan menghindari makan makanan berminyak karena kurang berserat seperti gorengan.
3. Sahur penting
Kemudian tak lupa untuk makan sahur. Hal ini baik dari aspek kesehatan baik untuk cadangan energi selama sehari penuh beraktivitas.
“Habis sahur jangan tidur, karena nanti akan mempengaruhi metabolisme dalam tubuh,” selorohnya.
Usahakan olahraga pagi yang ringan-ringan setelah sahur dengan diawali stretching atau peregangan otot.
"Menjelang berbuka, juga bisa melakukan jogging kecil-kecilan. Kalau di kantor bisa dilakukan dengan cara naik turun tangga," tambahnya.
4. Ritme I'tikaf
Saat melaksanakan I'tikaf, menurut Dr. Samsul bisa diselingi dengan stretching untuk meregangkan otot-otot yang tegang, kaku dan pegal. Kemudian tak lupa untuk sering minum air putih.
"Kemudian ikuti naluri tubuh, kalau sudah tak sanggup tubuh jangan dipaksakan.Bisa dilakukan stretching tadi," katanya.
Puasa diketahui merupakan kewajiban bagi umat Islam. Jika semua dilakukan dengan penuh keikhlasan, lapar dan lelah sebetulnya tidak akan terasa, ujarnya.
“Bahkan sering ada keajaiban orang yang di hari biasa memiliki magh, ketika puasa maghnya tidak kambuh. Pola makan yang teratur ketika puasa juga bisa mengontrol asam lambung," kata Samsul.