Viral Media Sosial
4 Fakta Video Viral Ayah Ngamuk Sambil Gendong Jasad Anaknya, Kepala RS Ungkap Kronologi Sebenarnya
Sejumlah fakta di balik video viral seorang ayah ngamuk sambil membawa jenazah anaknya keluar dari rumah sakit, akhirnya terungkap
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Iksan Fauzi
Saat tiba di lantai 2, keluarga menjemput dan langsung menggotong sang anak tanpa menggunakan tempat tidur pasien.
"Kami tidak tahu alasannya apa, mengapa langsung diangkat. Memang saat ini lift di Rumah Sakit Abdul Manaf sedang mati, karena beberapa hari terakhir sering hujan, jadi ada yang bocor. Kami takut kalau lift dipaksakan untuk digunakan malah kesetrum," kata Rudi.
4. Permintaan Maaf
Terkait insiden tersebut, Rudi mewakili rumah sakit kemudian meminta maaf dan berterima kasih atas semua saran yang telah masuk.
"Kami berterima kasih kepada semua masyarakat yang sudah memberikan saran dan masukan agar bisa kami perbaiki kedepannya," pungkasnya
Pasien Diminta Turun dari Meja Bedah Karena Ditagih Biaya Rumah Sakit
Seorang pasien asal China diminta turun dari meja bedah karena diwajibkan membayar terlebih dulu tagihan senilai 15.300 yuan atau sekitar Rp 32,2 juta agar operasinya bisa diselesaikan.
Dilansir dari South China Morning Post, kini Modern Men's Hospital di Lanzhou itu justru memberi pasien tersebut uang senilai 41.450 yuan atau Rp 87,4 juta.
Uang itu sebagai kompensasi atas insiden dia harus berjalan dari meja operasinya, saat masih di bawah pengaruh anestesi ke lantai bawah untuk membayar biaya yang diminta dokter bedah.
Pasien bermarga Yao tersebut merupakan seorang turis dari provinsi Yunnan. Dia berkonsultasi di rumah sakit di provinsi Gansu pada 25 Oktober lalu.
Yao juga sudah membayar uang muka senilai 538 yuan atau sekitar Rp 1,1 juta.
Tapi dokter menghentikan operasinya di tengah jalan dan menuntut pembayaran yang lebih banyak.
Dokter bilang bahwa kelenjar limfanya meradah dan saraf yang terbuka perlu diperbaiki.
Jika tidak, dia akan menghadapi banyak masalah ke depannya.
Yao mengaku takut, tapi karena setengah sadar akibat obat bius akhirnya dia menyetujui saran dokter bedah.