Dishub Jatim Buka Layanan Angkut Gratis Motor Pemudik, ini Ketentuannya 

SURYA.co.id | SURABAYA - Saat mudik Lebaran Juni 2019, warga Jatim benar-benar dimanjakan. Selain diantarkan mudik ke kampung halaman naik bus gratis, motor pemudik pun bisa diangkut gratis. 

Motor-motor pemudik itu akan diangkut truk khusus. "Pemiliknya mudik naik bus, motornya naik truk. Begitu juga saat balik mudik ke Surabaya juga kami layani gratis," kata Kepala Dishub Jatim Fattah Jasin, Senin (22/4/2019).

Dishub bersama jajaran kepolisian akan berupaya menciptakan kondisi aman saat arus mudik. Harus dilakukan langkah mencegah agar volume motor di jalan raya makin berkurang saat arus mudik.

Salah satu cara untuk menekan jumlah motor di jalanan adalah dengan mengangkut gratis motor hingga ke tempat tujuan.

"Ini efektif. Sudah sembilan kali kami lalukukan angkut gratis motor mudik dan balik," kata Fattah.

Dia menyadari bahwa motor-motor itu penting saat di kampung karena bisa untuk nglencer.

Untuk keliling Lebaran. Namun, yang terpenting adalah menekan risiko kecelakaan motor di jalan saat mudik.

Dia menghendaki agar jangan sampai ada satu motor untuk mengangkut hingga empat orang. Suami istri dan dua anaknya. Apalagi ada dibonceng di depan. Belum lagi ditambah barang bawaan. 

Belum lagi perjalanan berjam-jam. Bagi yang menghendaki motor diangkut gratis bisa mendaftar secara online pada 22-30 April 2019. Cukup menyerahkan foto kopi STNK dan SIM. Pendaftaran manual 2 Mei. 

Namun tujuan angkut motor pemudik ini hanya untuk kota tujuan dan rute Jember, Banyuwangi, Ponorogo, Trenggalek, Blitar, Madiun, dan Tulungagung. Motor diturunkan di kantor Dishub setempat. 

Keberangkatan angkut motor gratis dilaksanakan mendahului pemiliknya. Angkut motor gratis ini diberangkatkan pada 31 Mei 2019.

Tak perlu khawatir, saat balik motor juga diangkut gratis dan berangkat pada 8 Juni 2019 dari kota tujuan.