Pernah Viral Video Ibu Gagalkan Pernikahan Anaknya hingga Ucapkan Sumpah, Endingnya Nikah di Sini

Tak hanya itu, bahkan mantan pacarnya ini memohon pada mempelai pria untuk dapat kembali.

Momen tersebut terekam dan videonya menjadi viral di situs jejaring dan media Tiongkok.

Dalam video berdurasi 30 detik tersebut, tampak mantan kekasih naik ke panggung, berlutut dan berteriak 'Itu salahku'.

Meski sang pria berusaha mengabaikannya, perempuan itu tidak menyerah bahkan terus menarik-narik lengan dan tuksedo hitam yang dikenakan sang mempelai pria.

Sang mempelai wanita yang tampak terkejut tidak berkata apa-apa dan langsung meninggalkan panggung pernikahan.

Mempelai pria lantas mengejar calon istrinya itu dan meninggalkan mantan pacarnya menangis di atas panggung.

Wanita itu diduga datang ke panggung saat upacara, ketika pengantin pria akan mencium pengantin wanita di atas panggung dan menghancurkan upacara pernikahan.

Pengantin wanita memilih untuk pergi selama drama yang memalukan itu, ia tampak terkejut dan marah.

Menurut Star Video, yang berafiliasi dengan Hunan Legal Channel, mempelai pria putus dengan mantan pacarnya karena kepribadian mereka terlalu berbeda.

Dia tampak terperanjat ketika mantan kekasihnya itu tiba-tiba muncul di pernikahannya tanpa diundang, bahkan lengkap dengan gaun putih seolah dialah sang mempelai wanitanya.

Mantan pacarnya itu nekat datang, meminta sang pria memaafkannya dan memberinya kesempatan kedua.

Bingung dengan suasana seperti itu, mempelai pria terus memegang tangan pengantin wanita yang tampak terkejut, berusaha untuk menenangkannya.

Tak hanya pengantin yang terkejut, pembawa acara pernikahan juga dibuat bingung oleh adegan itu.

Pembawa acara lalu mengatakan, "Kami memiliki situasi yang tidak terduga di sini," dan menambahkan "Mungkin ini adalah realitas cinta."

Dalam upaya untuk menyelamatkan pernikahan, pembawa acara itu lalu mengutip sebuah pepatah Tiongkok yang terkenal, 'Jika Anda bertanya kepada kehidupan apa itu cinta, itu adalah mengabdikan hidup Anda kepada orang lain.'