Ibunda Mikha Tambayong Meninggal Karena Kena Autoimun, Ini Gejala Autoimun yang Harus Diwaspadai
Ibunda Mikha Tambayong, Deva Malaihollo, meninggal dunia karena penyakit autoimun. Ini gelaja autoimun yang harus diwaspadai
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Akibatnya, tubuh mulai memproduksi antibodi yang menyerang dan merusak sel sehat dalam tubuh.
Sementara penyebab pasti mengapa sistem imun dapat menyerang sel sehat dalam tubuh belum diketahui.
Penyakit autoimun dapat mempengaruhi hampir semua bagian tubuh.
Penyakit ini dapat menyerang otak, saraf, otot, kulit, sendi, mata, jantung, paru-paru, ginjal, saluran pencernaan, kelenjar, dan pembuluh darah.
Ada sebanyak 80 jenis penyakit autoimun.
Tergantung jenis penyakitnya, penyakit ini dapat memengaruhi satu atau banyak jaringan tubuh.
Hal itu bisa menyebabkan pertumbuhan organ menjadi abnormal.
Juga berpotensi mengakibatkan perubahan fungsi pada organ.
Umumnya pengobatan untuk penyakit autoimun difokuskan untuk mengurangi gejala.
Tidak ada pengobatan yang benar-benar bisa menyembuhkan penyakit ini.
Gejala umum autoimun
Beberapa di antaranya memiliki gejala yang sama.
Pada umumnya, gejala-gejala awal penyakit autoimun adalah: Kelelahan, pegal otot, ruam kulit.
Demam ringan, rambut rontok, sulit berkonsentrasi, Kesemutan di tangan dan kaki.
Masing-masing penyakit autoimun memiliki gejala yang spesifik, misalnya sering merasa haus, lemas, dan penurunan berat badan pada penderita diabetes tipe 1.
Apa saja penyakit autoimun yang umum terjadi? Berikut ini merupakan jenis-jenis penyakit autoimun yang umum terjadi: