Berita Surabaya

Terungkap, Pembunuh Esther Lilik yang Mayatnya Dibuang di Tong, Pelakunya 2 Warga Gresik

Terungkap, pembunuh mayat perempuan dalam tong di Romokalisari Surabaya, pelakunya dua warga Gresik

surya/istimewa
Mayat perempuan terbungkus kain putih di semak-semak Jalan Raya Maspion IV Romokalisari Surabaya, Kamis (17/1/2018). 

SURYA.co.id | SURABAYA - Pelaku pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan dalam tong plastik Jalan Romokalisari Surabaya, Kamis (17/1/2019) terungkap.

Dari informasi sumber internal kepolisian, ada dua pelaku berinisial SR dan MA.

Kedua pelaku merupakan warga Gersik.

Pelaku SR dan MA merencanakan aksinya setelah sakit hati kepada korban.

"Nanti dirilis Kapolrestabes ya," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran saat dikonfirmasi, Jumat (18/1/2019).

Sinopsis & Trailer Film Terlalu Tampan, Tayang 31 Januari 2019, Diadaptasi dari Serial Webtoon

Yusril Kabarkan Abu Bakar Baasyir Segera Bebas Usai 9 Tahun Dipenjara, Begini Kondisinya Sekarang

Ahok Bakal Nikah 15 Februari 2019, Ungkap Ketua DPRD DKI Jakarta

Tanggapan Fahri Hamzah Soal Debat Pilpres 2019 Putaran Pertama, Mirip Cerdas Cermat Anak SMP

Korban bernama Esther Lilik (50), warga Royal Resident Surabaya ditemukan tewas.

Kaki dan tangan diikat ke belakang, tubuhnya ditutup selimut sprei berwarna putih dan dimasukan ke dalam tong plastik berwarna hijau.

Ini Alasan 2 Pemuda Gresik Habisi Esther Lilik dan Buang Mayatnya di Tong Romokalisari Surabaya

Pembunuh Esther Lilik yang Dibuang di Tong Romokalisari Surabaya, Terkuak Berkat Sprei Hotel Ini

Ahok Akan Menikah 15 Februari 2019 - Bripda Puput Bikin Penasaran, Veronica Tan Masih Perhatian

Pernah Saksi Prostitusi Artis, Tyas Mirasih Akui Ubah Beberapa Bagian Tubuh

Jenazah korban ditemukan membusuk di semak-semak Jalan Raya Maspion IV Romokalisari Surabaya, Kamis (17/1/2019).

Ditemukan Pemulung

Sebelumnya, sesosok mayat perempuan terbungkus kain putih mirip sprei ditemukan warga di semak-semak Jalan Raya Maspion IV Romokalisari Surabaya, Kamis (17/1/2018).

Mayat yang terbungkus kain spresi itu dimasukkan dalam tong plastik berbentuk bulat dan berwarna hijau

Penemuan mayat tersebut diketahui seorang pemulung yang berniat mengambil sampah dalam wadah plastik tersebut.

Namun saat didekati, si pemulung justru mencium bau busuk dan dilihatnya bercak darah serta mayat terbungkus kain.

Pemulung tersebut kemudian melapor ke security Maspion, kemudian sejumlah petugas polisi mendatangi lokasi.

"Korban perempuan," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran, Kamis (17/1/2019).

Setelah olah TKP oleh tim inafis, jenazah dibawa ke Kamar Jenazah RSUD Dr Soetomo untuk dievakusi.

Korban Pembunuhan

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran mengatakan dugaan sementara ditemukannya mayat perempuan di Jalan Raya Maspion Romokalisari, Kamis (17/1/2019) adalah korban pembunuhan.

Setelah mendapat laporan sekitar pukul 07.00 WIB dan olah TKP di Jalan Raya Maspion Romokalisari, mayat tersebut dibawa ke kamar mayat RSUD Dr Soetomo untuk diotopsi.

"Dugaannya pembunuhan. Korban pembunuhan," kata AKBP Sudamiran, Kamis (17/1/2019).

Menurut Sudamiran, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan menunggu hasil otopsi.

"Kami masih di lapangan untuk penyelidikan," singkatnya.

Saat ditemukan tubuhnya terbungkus kain sprei berwarna putih di dalam tong plastik berwarna hijau di antara semak-semak pinggir jalan.

Kondisi mayat yang tak diketahui identitasnya itu terikat.

Jenazah korban masih menggunakan pakaian lengkap dengan kaus berwarna oranye.

"Kondisi terakhir terikat," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran, Kamis (17/1/2019).

Tahi Lalat Dekat Bibir

Hingga saat ini, Tim Inafis Polrestabes Surabaya dan Forensik RSUD Dr Soetomo masih melakukan pemeriksaan terhadap mayat perempuan yang ditemukan di Romokalisari Kota Surabaya

Kepala Instalansi Kedokteran Forensik dan Medikolegal Dr Abdul Aziz menyebutkan ada sejumlah ciri-ciri dari jenazah perempuan tersebut.

Dari hasil pemeriksaan sementara, korban memakai pakaian berwarna oranye bertuliskan Point One dan mengenakan celana hitam.

Belum diketahui identitasnya, namun dari ciri korban dengan tinggi 162 centimeter dan memiliki tahi lalat di sebelah bibir kiri.

"Jenazah kami terima pukul 09.45 WIB dibawa ambulans dinsos. Saat ini masih pemeriksaan dalam, kami lakukan teliti dan hati-hati sehingga tidak terlewatkan bukti-bukti jenazah," kata Kepala Instalansi Kedokteran Forensik dan Medikolegal Dr Abdul Aziz, Kamis (17/1/2019).

Jenazah ditemukan oleh pemulung dengan kondisi terbungkus selimut dan berada di dalam tong berwarna hijau.

Penemuan mayat tersebut menggegerkan warga di sekitar Jalan Romokalisari.

Polisi menduga mayat perempuan tersebut merupakan korban pembunuhan. (Nurika Anisa)

INFO BMKG: Gelombang Tinggi akan Menerjang 6 Wilayah ini, Dampak Fenomena Supermoon

Mulan Jameela Bahas Fitnah & Dosa Saat Foto #10YearsChallenge-nya Diragukan, Beri Sindiran Juga

Pakai Baju Telkom Indihome, 2 Lelaki Ini Gasak Kabel Telepon 200 Meter dari Tiangnya

Gerak Tubuh Jokowi dan Prabowo pada Debat Capres 2019 Sarat Makna, Pakar Ekspresi Bongkar Artinya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved