Berita Entertainment

Pengacara Artis Vanessa Angel Tak Terima Kliennya Dipermalukan, 'Dia yang Tanggung Jawab sama Tuhan'

Pengacara Vanessa Angel Tak Terima Kliennya Dipermalukan, 'Dia yang Tanggung Jawab sama Tuhan'

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
SURYA.co.id/Ahmad Zaimul Haq
Pengacara Vanessa Angel Tak Terima Kliennya Dipermalukan, 'Dia yang Tanggung Jawab sama Tuhan' 

Hotman bertanya pada Budi apakah artis yang turut terlibat prostitusi dengan melayani pria hidung belang bisa disebut sebagai korban.

Dikarenakan, apabila bersatatus korban, sang artis tersebut bisa berfoya-foya dengan uang yang ia dapatkan dari hasil menjajakan diri.

"Kalau wanita tersebut melacurkan diri agar dapat beli tas Hermes dan apartemen mahal, apakah menurut Ibu dia korban atau pelaku?," tanya Hotman.

Budi tidak secara tegas langsung menjawab pertanyaan dari Hotman.

"Tetap dalam konteks bagaimana perjalanan," kata Budi terpotong saat Hotman lalu kembali mencerca dengan pertanyaan yang sama.

"Kalau dia membeli tas Hermes atau agar bisa liburan di Bali, tadi kan ibu mengatakan seolah-olah wanita itu korban, kalau dia membeli dalam rangka foya-foya, membeli parfum Dior, apakah dia korban atau pelaku?," tanya Hotman lagi.

"Iya," jawab Budi belum usai.

Hotman lalu kembali menegaskan.

"Eh jawab dulu korban atau pelaku?," kata Hotman.

"Korban, tetap korban," jawab Budi.

Mendengar jawaban dari Budi, Hotman tampak tak sepakat dengan jawaban Budi.

"Bagaimana korban bisa beli tas Hermes?," kata Hotman.

"Kita tidak bisa melihat sesederhana itu ya, bagaimana kita juga menyampaikan dunia prostitusi itu bukan kehendak bebas dia masuk ke sana," ujar Budi.

Lalu, Hotman mulai terlihat kesal dengan jawaban Budi.

"Bagaimana kehendak bebas kalau dia naik pesawat lalu masuk ke kamar, menggoyang, beli tas Hermes, bagaimana bukan kehendak bebas, bagaimana sih ibu ini? Ahh," katanya.

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved