Tsunami di Banten
Sebelum Herman Seventeen Meninggal Dalam Tsunami Banten, Sang Istri Punya Firasat: Pamitnya Beda
Istri Herman gitaris band Seventeen, Juliana Moechtar menceritakan firasat yang ia rasakan sebelum suaminya meninggal dunia dalam tsunami Banten
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Istri Herman gitaris band Seventeen, Juliana Moechtar menceritakan firasat yang ia rasakan sebelum suaminya meninggal dunia dalam tsunami Banten
Seperti diketahui, Herman gitaris band Seventeen dinyatakan meninggal dunia dalam bencana tsunami Banten yang menerjang Tanjung Lesung, Pandenglang, Banten, Sabtu (22/12/2018) malam.
Juliana Moechtar sempat menangis histeris saat pertama kali mendengar kabar kalau Herman suaminya ditemukan meninggal dunia pascamusibah tsunami Banten
Dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Tangis Istri Herman Seventeen Ceritakan Firasat Sebelum Kepergian Suaminya', Juliana Moechtar tak kuasa menahan tangis ketika menceritakan firasatnya beberapa hari sebelum suaminya meninggal dunia.
"Pamitnya beda. Memang ini udah firasat, pas pamitnya itu dia peluk, dia cium...," ucap Juliana sambil terisak.

• Daftar Selebritis yang Jadi Korban Tsunami Banten, Dari Band Seventeen, Aa Jimmy, hingga Ade Jigo
• Kondisi Terkini Jaringan Telkomsel, XL Axiata, Indosat Ooredoo, dan Smartfren Pasca-tsunami Banten
• 5 Hari Sebelum Tsunami Banten Mbah Mijan Posting Soal Suara Gemuruh, Yang Lain Tidak Mendengarnya
Menurut perempuan yang akrab disapa Uli ini, suaminya biasanya berpamitan sambil cium tangan dengan santai.
Namun, saat itu mendiang Herman memeluk dan menciumnya berkali-kali.
"Terus saya bercandain, kok hari ini wangi, karena biasanya kan dia ngerokok. Wangi hari ini, enak deh dicium. Terus dia tambah taruh tangan disuruh cium lagi. Saya cium," kata Uli.
Setelah itu, lanjutnya, Herman bertanya ke anak-anaknya mau ke mana pada akhir pekan nanti, karena dia bakal manggung di Tanjung Lesung.
Salah satu anaknya menjawab hanya ingin ke restoran siap saji.
"Dia bilang, 'Ya udah nanti makan sama mama ya'. Terus dia pamit cium anak-anak, memang beda hari itu. Terus depan pintu pun dia yang masih, 'Hun, berangkat ya'. Pas udah berangkat itu kami udah enggak ada komunikasi," ujar Uli.
"Pas paginya, saya videoin anak-anak lagi makan (di restoran siap saji). Dia enggak balas memang. Biasanya kami video call, enggak tahu malam itu enggak. Cuma video. Ada fotonya (jenazahnya) saya belum lihat, enggak kuat, masih enggak percaya," tambahnya seraya terisak-isak.
Diberitakan sebelumnya, Juliana Moechtar semalaman terus menghubungi Ifan Seventeen yang jadi korban selamat dari bencana tsunami Banten itu
Setelah menunggu, Juliana Moechtar akhirnya mendapatkan kabar bahwa Herman suaminya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Seperti dilansir dari Grid.id dalam artikel 'Herman Gitaris Seventeen Meninggal Dunia dalam Tsunami Banten, Sang Istri Menangis Histeris: Anak Masih Pada Kecil'
Kabar tersebut ia dapatkan dari kakak kandung Herman yang langsung menuju lokasi setelah mendapat kabar bencana tersebut.
Sontak ia langsung menjerit histeris dan menangis sejadi-jadinya.
Para sahabat yang juga menunggu kabar pun langsung mengerubuni Juliana Moechtar dan turut menitikkan air mata.
Terlihat rekan sesama artisnya pun turut datang menenangkan Juliana Moechtar, seperti Said Bajuri.
"Anak Uli masih pada kecil, ini gimana?" tutur Juliana Moechtar sembari menangis histeris dan memeluk kedua anaknya, Hafuza Dhamiri Herman dan Hisyam Quraisy Herman.
Dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Hilang Saat Tsunami Banten, Jenazah Gitaris Seventeen Ditemukan', gitaris band Seventeen, Herman Sikumbang, telah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa setelah dinyatakan hilang saat tsunami Banten
"Update dari lokasi kejadian tsunami Tanjung Lesung. Telah ditemukan jenasah gitaris band Seventeen, Herman Sikumbang," kata perwakilan manajemen Seventeen, Yulia Dian, melalui pernyataan tertulis, Minggu (23/12/2018).
Namun, belum banyak informasi yang Yulia sertakan bersama kabar duka tersebut.
Ia hanya mengucapkan doa untuk mendiang Herman.
"Semoga amal ibadah beliau diterima di Sisi-Nya. Mohon doa bersama," ujar Yulia.
Sebagai informais, pemain bass Seventeen, M Awal Purbani, dan Road Manager mereka yang bernama Oki Wijaya menjadi korban meninggal dalam bencana tsunami Banten.
Sementara drumer Seventeen, Andi, sampai saat ini belum ditemukan. Begitu pun dengan istri Ifan, Dylan Sahara.
• Profil Band Seventeen, Band yang kena Terjang Tsunami Banten Saat Manggung di Pantai Tanjung Lesung
Kronologi Tsunami Banten Terjang Band Seventeen Saat Manggung
Sebelumnya, Yulia Dian sempat menceritakan kronologi saat gelombang tsunami menerjang pesisir Banten
Yulia Dian juga memberikan keterangan berkait kondisi personel dan kru band Seventeen setelah gelombang tsunami di Banten menerjang.
Melalui keterangan tertulis pada Minggu (23/12/2018), Yulia Dian mengungkapkan bahwa kehadiran Seventeen adalah untuk mengibur gathering perusahaan PLN di Tanjung Lesung Beach Resot, Banten.
Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Detik-detik Tsunami Banten Terjang Seventeen Saat Manggung'
Yulia mengatakan bahwa tsunami menerjang pada pukul 21.30 WIB saat Seventeen membawakan lagu kedua.
Posisi panggung tepat membelakangi laut.
"Kejadian berlangsung saat baru lagu kedua Seventeen menghibur penonton. Air pasang naik ke permukaan dan menyeret seluruh orang yang ada di lokasi. Sayangnya saat arusnya surut, anggota kami ada yang bisa menyelamatkan diri, sementara sebagian tidak menemukan tempat berpegangan," kata Yulia.