Pebasket Putri Asal Makassar Alysa Tetap Senang, meski Gagal Masuk Top 50 Honda DBL Camp 2018

Laporan Wartawan Surya Delya Oktovie

SURYA.co.id, SURABAYA - Alysa Fadilah Ramadani (17) ikut Honda DBL Camp 2018 di Surabaya bersama kawan-kawan pemain basket sekaligus pelatih sebanyak 10 orang langsung dari Makassar, Sulawesi Selatan.

Meski nomor punggung dan nama siswa SMA 11 Makassar ini tidak disebut sebagai yang lolos masuk Top 50 Honda DBL Camp 2018, Alysa mengaku tak berkecil hati.

Dia mengaku akan tetap berlatih keras, kendati tidak masuk ke Top 50 Honda DBL Camp 2018.

"Saya tetap senang bisa dapat kesempatan terpilih sebagai First Team dari Makassar. Saya dapat teman banyak, dapat ilmu baru, dan pengalaman dilatih sama pelatih dari luar," tuturnya, Rabu (28/11/2018).

Ia pun bertekad untuk terus berlatih keras, dan tidak meninggalkan dunia basket.

"Pasti, masih tetap main basket, dong," katanya.

Dimaz Muharri, kepala pelatih DBL Academy menyebut dirinya bangga dengan seluruh peserta Honda DBL Camp 2018, baik pada yang berhasil masuk Top 50 Honda DBL Camp 2018 maupun tidak.

"Saya senang sekali. Basket Indonesia itu dimulai dari anak SMA seperti kalian, dari Sabang sampai Merauke. Saya berharapnya ya kalian bisa terus jadi kebanggaan Indonesia," jelasnya.

Ia mengingatkan, perjalanan ini belum berakhir bagi yang belum terpilih.

"Tidak terpilih bukan berarti baik atau buruk, kalian tetap yang terbaik," tegasnya