Gempa Situbondo
Ada Korban Luka yang Menolak Dipindahkan ke Rumah Sakit di Sumenep Madura
Ada korban yang mengalami luka cukup parah mereka justru enggan dirujuk ke rumah sakit di Sumenep Madura.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id | SURABAYA - Sebagian besar korban terdampak gempa yang mengalami luka-luka saat ini berada di ruang perawatan klinik dan Puskesmas di Kepulauan Sapudi, Sumenep Madura.
Meski ada korban yang mengalami luka cukup parah mereka justru enggan untuk dirujuk ke rumah sakit di Sumenep Madura.
"Korban sakit tidak mau dipindahkan ke Rumah Sakit di Sumenep," ujar Gubernur Jatim Soekarwo di Mapolda Jatim, Kamis (11/10/2018).
Menanggapi hal itu, pihak pemerintahan Provinsi Jawa Timur bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan bersama Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman telah mempersiapkan tenda darurat.
Ini dilakukan sebagai antisipasi apabila diperlukan untuk operasi.
"Khususnya perawatan patah tulang dan bedah, jadi operasinya tidak di Sumenep," jelanya.
Sebagai antisipasi gempa yang mulai melanda wilayah Jawa Timur, Soekarwo mengimbau supaya semua pihak agar mempersiapkan sejak dini.
"Akan ada tim yang siap sewaktu-waktu tanggap dalam penanggulangan bencana," imbuhnya.