Polo Srimulat Ungkap Pengalamannya Saat Pakai Narkoba di Dalam Penjara, 'Bisa Setiap Hari,' Katanya
Pelawak Polo Srimulat membenarkan adanya pesta narkoba di dalam penjara berdasarkan pengalamannya ditahan di Lapas Cipinang
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Di dalam penjara tersebut memang ada orang yang berposisi sebagai bandar narkoba.
"(Bandar narkobanya di dalam) iya, (belinya di bandar itu) iyalah, di dalam lebih murah malah," sahutnya ketika ditanya proses pembelian narkoba di dalam penjara.
Soal produksi narkoba dalam penjara, Polo mengaku tak pernah mengetahuinya dan tempatnya dulu ditahan tidak ada kegiatan produksi narkoba.
Dalam acara Mata Najwa episode 12 September 2018, Polo juga memaparkan hal serupa
Menurut Polo terjadinya pesta narkoba di dalam penjara ketika zamannya dulu kemungkinan karena kurang imbangnya antara penjaga dan tahanan narkoba.
Pelawak Srimulat ini mengatakan jumlah penjaga atau sipir yang bertugas sangat terbatas dan jauh lebih sedikit dari tahanan.
Karena itu pengamanan dan penjagaan agar tak ada transaksi narkoba di dalam penjara kurang maksimal.
Ia juga menambahkan kalau tempat dugem zamannya dulu juga digunakan oleh teman-temannya untuk judi dadu.
"Wong ada yang main koprok (judi dadu) segala kok" ujar Polo dalam tayangan Mata Najwa.
Jumlah uang yang mereka gunakan untuk judi pun tak sedikit, mereka bermain pada angka jutaan.
Sementara untuk sel khusus tempat dugem, Polo mengatakan hal tersebut hasil karya para tahanan.
Mereka membuat sendiri lampu-lampu gemerlap bak tempat dugem sungguhan.
Menurutnya hal tersebut bisa terjadi lantaran para tahanan merasa kepepet sehingga kreativitas mereka pun keluar.
Sebelumnya, Najwa Shihab dalam akun Instagram pribadinya @najwashihab mengunggah video kegiatan pesta narkoba di Rutan (Rumah tahanan) Salemba yang terletak di Jakarta Pusat
Bahkan dalam lapas tersebut juga ada ruangan yang dipenuhi dengan suara musik dugem.