Punya Harta Rp 4,3 Triliun Sandiaga Uno Awalnya Ogah Masuk Politik, Luluh Gara-gara Wanita Ini
Darah politik mengalir di tubuh Sandiaga Salahuddin Uno, dari sang kakek Abdul Uno.Butuh waktu lama sampai akhirnya ia berpolitik.
Bahwa untuk memastikan kita memiliki daya saing yang lebih, kita perlu tokoh baru, dan itu yang saya bawa Anies Baswedan. Saya bawa Anies Baswedan, saya perkenalkan, karena tadi satu topik yang saya nggak bisa, pendidikan. Karena saya yakin 3 isu ini konsisten,” ujar Sandiaga Uno.
Ketika itu Prabowo Subianto sempat kaget karena justru Anies Baswedan yang menjadi calon gubernur, dan Sandiaga Uno justru menjadi wakil gubernurnya.
“Saya yang menawarkan Pak Anies menjadi nomor satu. Kan nggak pantes mantan menteri menjadi wakil gubernur,” kata Sandiaga Uno.
Anies Baswedan sempat ragu dengan usul Sandiaga Uno. Sebab di tahun 2014 Anies Baswedan menjadi juru bicara Joko Widodo.
“Saya bilang itu tanggungjawab saya, biarkan saya meyakinkan Pak Prabowo,” kata Sandiaga Uno kepada Anies Baswedan, pada saat itu.
Namun Prabowo Subianto sangat rasional, dan setuju dengan pilihan Sandiaga Uno.
“Ya singkat cerita saya bisa meyakinkan Pak Prabowo. Awalnya dia juga sampai kaget kok saya jadi nomor 2.

Ya itu saya bilang kita ingin punya peluang untuk menang, atau mau jago-jagoan saja. Kalau mau jago-jagoaan aja gpp.
Pak Anies nggak perlu ada di sini kita hanya ikut konstetasi jago-jagoan. Pak Prabowo bilang saya ingin menang. Saya bilang oke serahkan ke saya keputusannya,” kata Sandiaga Uno.
Dari situlah akhirnya Anies Baswedan secara mendadak menjadi calon Gubernur DKI yang kemudian terpilih bersama Sandiaga Uno.
Dianggap Tak Utang
Sandiaga Uno mengaku mengambil prosentase di atas 90 persen pendanaan untuk Pilkada DKI 2017.
Menuru Sandiaga Uno, politik bisa tidak kotor kalau fokus dalam niat, dan kedua harus dipastikan tak berutang sama siapapun dalam mencapai konstetasi itu.
“Dan kebetulan saya mendapat kesempatan untuk membiayai lebih dari 90 persen. Saya nggak utang sama sekali. Dan saya udah sampaikan ke Pak Anies , Mas Anies ini amanah dari masyarkat Jakarta, mari kita tunaikan dengan sebaik-baiknya,” kata Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno pun mengaku Anies Baswedan sama sekali tak berutang kepadanya. Dan dia pun sama sekali merasa Anies Baswedan tak punya utang kepadanya.

Sandiaga Uno mengungkapkan itu ketika ditanya Jaya Suprana soal apakah Anies dianggap berutang olehnya.
“Nggak, saya udah bilang ini sudah selesai kontestasinya, dan secara ikhlas saya bermitra dengan Mas Anies. Dan yang kita berutang sekarang bukan kepada saya, tapi kepada warga Jakarta.
Itu kita berutang bahwa kita memberikan janji dan ini yang harus kita tunaikan, karena janji adalah utang,” kata Sandiaga Uno menjawab pertanyaan Jaya Suprana.
Akankah kekompakan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno juga terlihat pada Pilpres 2019 nanti? (*)