Berita Entertainment
Mbak Tutut Ungkap Situasi di Rumahnya Jelang Soeharto Lengser, 'Bapak Kami Melarang Dendam'
Tepat tanggal 21 Mei 1998, presiden ke-2 Republik Indonesia Soeharto menyatakan berhenti dari jabatan yang telah dipegangnya selama 32 tahun.
Bapak tidak mau itu terjadi, hanya untuk mempertahankan kedudukan bapak dan semakin banyak lagi korban akan berjatuhan.
Lebih baik bapak berhenti, kalau memang sudah tidak dikehendaki untuk menjadi Presiden.
Kalian harus merelakan semua ini. Percayalah bahwa Allah tidak tidur.
Dan satu hal bapak minta pada kalian semua, jangan ada yang dendam dengan kejadian ini, dan jangan ada yang melakukan balas dendam, karena dendam tidak akan menyelesaikan masalah.”
Ucapan Soeharto ini membuat anak-anaknya terdiam.
“Lagi pula kalau kamu balas dendam, belum tentu akan mengubah hidup kalian jadi lebih baik, yang ada malah mereka yang kalian balas itu belum tentu juga mau menerima, dan mereka akan membalas lagi.
Masalahpun tidak terselesaikan, malah yang terjadi permusuhan berkepenjangan, sampai kapan, tak ada yang tau.
Bersabarlah anak-anakku, karena orang sabar disayang Allah,” ucap Soeharto kala itu yang ditulis lagi oleh Mbak Tutut.

Baca: Roy Kiyoshi Ungkap Sosok Wanita di Kehidupan Raffi Ahmad, Tapi Raffi Tak Mau Sebut Nama, Siapa?
Baca: Foto-foto Ustaz Abdul Somad Saat Masih Muda, Gaya Rambutnya Masih Keren di Zamannya!
Tulisan Mbak Tutut ini mendapat apresiasi netizen.
A Linggar Lelana: Setuju mbak, dendam gak akan pernah menyelesaikan masalah. Semoga, almarhum Bapak Presiden RI ke 2 HM Soeharto mendapatkan tempat yang terbaik disisi Nya dan diterima amal kebaikannya, Amiiin YRA… Presiden RI Jenderal Besar HM Soeharto is the best, is good n is number one…
Dadang Saiful Rahman: Kami rindu sosok pemimpin negeri seperti Eyang. Saat ini sulit sudah untuk mendapatkan figur sepertinya . Kami merasakan sangat tenang mudah nyari kerja. Aman dalam kehidupan.
Aris Setyawan : Sabar mbak Tutut dan keluarga..betul kata beliau Pak Harto Alloh tidak tidur, waktu perlahan membuktikan (bagi orang2 cerdas) sejarah sekarang perlahan tapi pasti Pak Harto pemimpin terbaik bagi Indonesia..
Tak Mau Bertemu Habibie
Saat masih menjabat, hubungan Soehato dan BJ Habibie sangat harmonis.
Soeharto-lah yang membawa si jenius ini kembali ke tanah air.