Benarkah Saddam Husein Masih Hidup, yang Dikubur adalah Kembarannya? Ini Penjelasan Agen CIA
Presiden Saddam Husein disingkirkan oleh Inggris dan Amerika Serikat lewat sebuah invasi pada tahun 2003. Ia digantung tahun 2006.
Melansir dari BBC, agen CIA tersebut mengatakan memang benar pria itu adalah Saddam Husein.
Bahkan John Nixon tidak memiliki keraguan sedikit pun.
Selama menginterogasi Saddam Husein, John Nixon menemukan dua sisi pada diri mantan pemimpin Irak tersebut.
Nixon mengaku melihat sisi manusia Saddam.
"Ia adalah satu di antara individu paling berkarisma yang pernah saya temui. Ketika ia sedang ingin, ia bisa mengesankan, baik, lucu, dan santun," katanya.
Namun, ada juga sisi lain Saddam yakni sisi kelamnya.
Saddam bisa berubah menjadi orang yang kasar, arogan, serta menyeramkan ketika habis kesabaran.
Nixon juga menggambarkan sosok Saddam adalah orang yang paling banyak menaruh curiga yang pernah ia temui.
"My name is Saddam Hussein. I am the president of Iraq and I want to negotiate."
"Nama saya, Saddam Huseein. Saya adalah Presiden Irak dan saya mau bernegosiasi," ucap Saddam kala itu.
Pertanyaan yang menjadi topik utama Amerika adalah mengenai senjata pembunuh massal.
Ketika itu Saddam mengatakan Irak tidak memilikinya dan telah menghentikan program nuklir tersebut pada beberapa tahun sebelumnya.
Menurut Nixon, Saddam juga mengaku tidak berniat memulainya kembali.
Namun, hasil interogasi yang dilakukan oleh Nixon dicap gagal oleh Amerika.
Baca: Dorce Gamalama Terang-terangan Sebagai Transgender, Nasihatnya Menohok. Untuk Lucinta Luna?
Baca: Cara Pencuri Gondol Peti Emas Berisi Jantung Permaisuri Raja Perancis Anne of Brittany
Baca: Goyangan Norak Belum Reda, Beredar Video Ayu Ting Ting Buka Kancing Baju Raffi Ahmad
Baca: Hari Kartini 2018 - Restoran dan Tempat Makanan Beri Diskon, Mulai KFC hingga Holland Bakery