Citizen Reporter
Berbagi Itu Tidak Mengurangi Harta, Ini Buktinya
Jangan khawatir ketika berbagi buku karena tidak akan pernah habis. Selalu ada yang menggantikan buku-buku itu.
lihat foto
Unit Aktivitas Mahasiswa Peneliti dan Penulis Produktif (MP3) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang, Minggu (01/04) lalu mengadakan kegiatan Bakti Sosial bertajuk Bangku atau Sumbang Buku.
Acara bakti sosial tersebut dilaksanakan di Taman Baca Teras Sebuku yang terletak Jalan Sebuku IV, Bunulrejo, Blimbing, Kota Malang.
Berangkat dari keyakinan, literasi adalah salah satu komponen penting dalam kehidupan dan peradaban, acara peduli literasi dalam rangka merayakan ulang tahun UAM MP3 yang keempat itu diadakan.
Tujuh belas anggota MP3 hadir meramaikan acara tak luput pula anak-anak yang biasa mengunjungi taman baca.
Acara Sumbang Buku yang berlangsung mulai pukul 08.00 dan berjalan dengan amat menyenangkan. Dimulai dengan pembukaan dan penampilan hadrah oleh anak-anak taman baca, acara dilanjutkan dengan membaca buku bersama setelah penyerahan donasi secara simbolis.
Anak-anak diminta membaca lalu menjelaskan secara singkat mengenai yang dibaca. Tentunya, selain menambah wawasan, kegiatan seperti ini juga dapat meningkatkan keberanian anak.
Di pertengahan acara, dengan semangat anak-anak mendengar dan memperhatikan dongeng yang diceritakan oleh salah satu anggota MP3. Dalam acara ini, selain berliterasi anak-anak juga dihibur dengan beberapa permainan.
Taman Baca Teras Sebuku merupakan taman baca yang didirikan Rukhan, seorang pendidik dan pegiat literasi di Kota Malang. Rukhan juga Koordinator Taman Baca se-Malang Raya.
“Taman baca ini berdiri pada 2015. Awalnya tidak seperti ini dan hanya sebatas di teras. Akan tetapi, kemudian ada banyak teman mahasiswa dan berbagai kalangan yang berdonasi hingga akhirnya bisa sebanyak sekarang,” tuturnya.
Menurutnya, anak-anak zaman sekarang sangat sulit diajak suka membaca. Internet cenderung menjadi pilihan karena cepat dan praktis sehingga yang perlu dipikirkan adalah mencari solusi bagaimana mengajak anak untuk cinta membaca.
“Saya membagikan buku yang ada di taman baca ini ke beberapa taman baca lain. Tetapi, justru buku-buku di sini tidak habis. Memang benar, ketika kita memberi satu, yang dibalaskan untuk kita ada sepuluh itu ternyata benar.” Ujar beliau sumringah.
Tugas orang tua dan pendidik sebagai pembimbing adalah membudayakan literasi pada anak sejak usia dini. Itu dapat meningkatkan sumber daya manusia guna memajukan bangsa.
Umi Nahdhiah
Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Unit Aktivitas Mahasiswa Peneliti dan Penulis Produktif
Universitas Negeri Malang
