Berita Surabaya
Gohijrah Akan Buat Program Hapus Tato Keliling di Jawa Timur
Sebuah komunitas di Surabaya melayani program hapus tato gratis. Tak cuma punya kantor, sebentar lagi mereka juga punya layanan hapus tato keliling
Penulis: Danendra Kusumawardana | Editor: Eben Haezer Panca
"Orang yang mau menghapus tatto disini wajib hafal Surat Ar-Rohman 40 ayat, kecuali untuk mualaf tidak wajib menghafal surat Ar-Rohman tinggal tunjukin sertifikat mualafnya saja ke petugas," terang Pria yang dulunya seorang wartawan di salah satu media terkemuka di Jawa Timur.
Pemilihan surat Ar-Rohman sebagai syarat untuk dapat menghapus tatto adalah untuk mengingatkan peserta lebih bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Tuhan.
"Kalau menghapus tatto di dokter kulit biayanya mahal Rp. 200.000 per cm" tambah Iqbal.
Sebelum mendaftar, Gohijrah akan memberitahukan syarat-syarat yang harus dipenuhi, sehingga peserta penghapusan tatto bisa mempersiapkan diri.
"Tidak langsung di hapus tatonya, mereka harus menunggu antrean kloter sekitar satu bulan setelah mendaftar,"
Setiap harinya Gohijrah hanya melayani 3 orang peserta hapus tato.
"Untuk cowok kita layanai hari senin sampai kamis, kalau cewek hari minggu saja," jelas Iqbal.
Gohijrah mempunyai 8 eksekutor hapus tato yang telah disupervisi oleh dokter spesialis kulit dan organisasi Gerak Bareng Community.
Iqbal menyebutkan, menghapus tato bukanlah hal yang mudah, peserta harus mengikuti 7-8 kali treatment.
Tingkat kesulitannya terletak pada ketebalan tatto dan jenis tinta yang digunakan.
"Kalau tintanya impor pasti memakan waktu cukup lama karena sulit hilang," ungkapnya.
Latar belakang orang yang telah mengikuti program hapus tatto di Gohijrah berbagai macam, mulai dari mantan preman, pecandu narkoba, mantan musisi, hingga siswa kelas 3 SMP.
"Kami ingin membantu saudara kami yang ingin berhijrah menjadi pribadi yang lebih baik," imbuh pria penggagas komunitas Gohijrah itu.
Rizky Martha salah satu mantan personil band The Skabanton menuturkan bahwa ia menghapus tato adalah bagian dari proses berhijrahnya. Ia sudah menjalani threatment penghapusan tato sebanyak tiga kali.
"Saya membuat tato pertama waktu SMP karena pengaruh lingkungan komunitas musik, ini komitmen saya untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya," tambah Rizky sambil menunjukkan tato gambar terompet yang baru 20 persen terhapus itu (19/02/2018)
