Tol Pasuruan Ambruk

VIDEO - Konstruksi Tol Pasuruan-Probolinggo Ambruk, Begini 5 Fakta di Baliknya

Konstruksi bangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Tol Pasuruan – Probolinggo (Paspro) ambruk, berikut 5 fakta di baliknya

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Any Riaya Nikita

SURYA.co.id - Konstruksi bangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Tol Pasuruan – Probolinggo (Paspro) di Desa Cukurgondang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Minggu (29/10/2017) ambruk.

Kepada Surya, Rizal, sapaan akrab Kapolres menyebutkan, laporan dari anggotanya kejadian robohnya jembatan itu sekira pukul 09.00.

Berikut ini merupakan fakta-fakta di balik ambruknya Tol Paspro di Kabupaten Pasuruan.

1. Korban Tewas
Identitas korban meninggal dunia adalah Heri, merupakan pekerja mekanik dari PT Waskita.

"Semuanya sudah kami evakuasi ke RS Soedarsono Purut Kota Pasuruan. Untuk yang meninggal dibersihkan dan persiapan dipulangkan ke rumah duka. Sedangkan korban luka menjalani perawatan," terang Kapolres Pasuruan Kota AKBP Rizal Martomo.

2. Korban Luka Berat
Dua korban luka berat, adalah Sugiono, sopir mekanik dari PT Waskita yang mengalami luka patah pada kakinya. Korban lainnya adalah Nurdin, karyawan PT Pancang Sakti yang mengalami luka pada punggungnya.

3. Pengakuan korban luka berat
Sugiono (49) warga Tanjungenim, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu korban luka berat akibat insiden ini.
Saat kejadian, Sugiono ini sedang mengemudi pikap. Ia mengaku hendak mengambil barang. Saat tepat di bawah girder, ia kaget.
"Saya kira, saya sudah tidak bakalan hidup lagi. Saya sudah pasrah," katanya.
"Saya kayak kejatuhan bulan. Brakkk. Saya kaget. Saya lihat ke belakang ternyata sudah tertimpa girder itu," jelasnya.
Meski trauma, Sugiono mengaku bersyukur bisa selamat.
"Kaki kanan saya sekarang tidak bisa digerakkan, katanya sih patah," pungkasnya kepada Surya.

4. Berawal dari patahnya girder ke-4
Dilakukan pemasangan atau erection di Grati , panjang girder 50,80 m dengan menggunakan 2 crane masing-masing kapasitas 250 ton dan 150 ton.
Pemasangan dimulai hari Sabtu dan menyelesaikan 3 girder.
Di tiga girder yang sudah dipasang dilakukan pemasangan bresing.
Hari minggu ini dilanjutkan pemasangan girder yang ke 4.
Awal mula ambruknya Tol Paspro dimulai ketika girder ke-4 sudah pada posisi dan akan dilakukan pemasangan brasing. Girder ke-4 ini patah dan mengenai 3 girder yang sudah terpasang dan mengakibatkan keempat girder lainnya ikut patah.

5. Runtuhan juga menimpa beberapa kendaraan
Tak hanya pekerja, runtuhan bangunan itu juga menimpa sepeda motor Honda Supra Nopol N 5861 TJ, Honda Revo Nopol S 4691 TA, mobil Pikap warna hitam, dan satu unik Truk Tronton atau dump truk.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved