Wirausaha

Usaha E-Warong ala Suparmi akan Semakin Banyak

Saat ini, e-Warung KUBE-PKH berjumlah 54 unit di 12 provinsi dan 24 kabupaten/kota. Kemensos menargetkan 300 e-Warung akan berdiri.

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Yuli
sudharma adi
Mensos Khofifah Indar Parawansa saat membuka e-Warung KUBE di pendopo Kelurahan Blooto Kecamatan Prajurit Kulon, Mojokerto dan di e-Warung KUBE, Sabtu (30/7/2016) sore. 

“Saat ini, baru bagi pemegang kartu saja, tapi bisa ke depannya sangat dimungkinkan ada pengembangan. Namun, yang pasti tahap awal untuk mempermudah akses dan pelayanan penerima PKH dan rastra, ” harapnya.

Terkait kualitas produk pangan yang dijual di e-warung, tidak perlu diragukan. Pasokan dari Perum Bulog dan karena mampu memotong mata rantai distribusi menjadikan harga relatif lebih murah.

“Dipotong mata rantai distribusi menjadikan efisein dan produk pangan yang dijual di e-warung relatif lebih murah tapi berkualitas. Agar tidak ada kecemburuan jadi yang bisa membeli hanya pemegang kartu saja, ” tandasnya.

Setiap satu e-warung melayani 1000 penerima bansos PKH dan rastra. Hingga Desember tahun ini ditargetkan tersebar 300 e-warung. Sedangkan, untuk tahun 2017 ditingkatkan menjadi 3.000.

Dalam operasional e-warung, ada peran dari Corporate Social Responsibility (CSR) BNI. Juga, ada warga yang menerima Kelompok Usaha Bersama (KUBE) dan Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved