Berita Surabaya

Atasi Banjir Rob, Pemkot Surabaya Bangun Pintu Air Petekan Senilai Rp 200 Miliar

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, terus berupaya membangun fasilitas pendukung untuk menanggulangi banjir.

Penulis: Rorry Nurwawati | Editor: Musahadah
surya/rorry nurmawati
Simo Katrungan Kidul, Kelurahan Banyu Urip, banjir setinggi pinggul orang dewasa, Kamis (13/10/2016). 

"Yang belum ada di daerah barat, Kandangan, Sememi, Kalianak. Utara cuma satu, terus Teluk Lamong. Dan tahun depan, kita bangun satu rumah pompa, lalu tahun depannya lagi satu rumah pompa," papar mantan Kepala DKP Surabaya ini.

Bila pembangunan rumah pompa dilakukan secara langsung dalam satu tahun, maka anggaran yang dikeluarkan Pemkot Surabaya sangat besar. Oleh karena itu, dilakukan pembangunan dua kali.

"Target, tahun depan bangun satu, satu lagi tahun depannya lagi. Yang tahun depan pembangunan Rumah Pompa di Kandangan. Tapi harus dibebaskan dulu, tanahnya masih belum ada," terangnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Perancangan dan Pemanfaatan DPUBMP Kota Surabaya Ganjar Siswo Pramono menambahkan, pembangunan pintu air Petekan sengaja dibangun untuk menghindari banjir yang disebabkan adanya air pasang dari laut. Selain itu, juga untuk mengatasi melonjaknya volume debit air ketika hujan deras.

"Nah, Surabaya itu tergantung pasang surut air laut (banjir). Akan bermasalah ketika dalam pengerjaan pintu air terjadi pasangan datang bersamaan dengan hujan. Kota-kota di pesisir itu memang harus mengendalikan rumah pompa seperti itu. Sedangkan di pintu air Jagir  juga tergantung di pintu air melirip (Mojokerto) dan bendung gerak Gubeng," jelas Ganjar.

Terpisah, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Jawa Timur Muhammad Amir Hamzah, membenarkan bila tahun depan pusat akan membangun pintu air petekan. Ini untuk mencegah terjadinya air rob yang masuk ke Sungai Kalimas.

"Kalau sudah ada pintu air, maka kontrol dari volume air bisa diatur. Sehingga tidak akan ada banjir dan tingginya volume. Untuk anggarannya mencapai ratusan miliar, dan kami akan membangunnya tahun depan," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved