Musim Haji 2016
Begini Cara Orang-orang di Makkah Mencari Pahala, Bagi-bagi Air Zam-zam hingga Kurma Gratis
Tanah Haram atau Masjidil Haram menjadi pusat umat Islam mencari pahala sebanyak - banyak.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Musahadah
SURYA.co.id lLAMONGAN - Tanah Haram atau Masjidil Haram menjadi pusat umat Islam mencari pahala sebanyak - banyak.
Bentuknya bermacam-macam. Ada yang sekadar mengambilkan air zam - zam kemudian dibagikan kepada jemaah yang sedang menunggu salat berjamaah lima waktu.
Wartawan Surya Online mendapati itu, dan laki - laki jangkung ini selalu datang ketika menjelang salat malam di Masjidil Haram.
Dengan membawa jerigen kecil dan gelas yang gratis yang disediakan di Masjidil Haram ia membagikan air zam - zam itu.
Laki - laki ini melintas satu persatu shaf jemaah hingga sebatas menjelang ikomah salat subuh.
Ia tidak mengenakan pakaian gamis atau pakaian serba putih, namun kaos motif garis - garis melintang.
Entah sampai berapakali ia harus bolak balik mengambil air zam - zam.
Tak pernah berucap apapun pada jemaah selain hanya dengan bahasa isyarat menyodorkan air dalam jerigen kecil dan gelas plastik.
Cara sederhana laki - laki asal Makkah ini ternyata sekedar mengumpulkan pundi - pundi amalan dan pahala yang berlimpah.
Sisi lain, orang Arab Makkah juga banyak yang bersedakah mencari pahali dengan membagi - bagikan makanan, minuman, seperti kurma, air zam - zam dalam kemasan botol pabrikan, roti bantal boneka serta minuman pabrikan.
Hanya dengan kata,"Halal, halal,"kata para dermawan.
Para CJH dari berbagai negara ini langsung merangsek dan menjulurkan tangannya.
CJH dilarang mengambil sendiri, tapi harus mereka yang mengambilkannya.
Ada juga yang sekedar membagi kurma dan ukuran serengah kresek sedang. Namun mayoritas membagi mamin dalam jumlah besar dengan membawa mobil pikap.
Di sepanjang ruas jalan berbagai arah menuju dan dari Masjidil Haram, biasanya para dermawan ini mangkal membagikan makanan dan minumannya.