Berita Sidoarjo

Akademisi Sidoarjo Olah Rumput Laut Gracilaria jadi Beras Analog, Begini Caranya

Beras sehat Gracilaria merupakan salah satu produk inovatif yang terbuat dari rumput laut gracilaria.

Penulis: Rorry Nurwawati | Editor: Yuli
rorry nurmawati
Dosen program studi Teknik Penanganan Produk Perikanan Lego Suhono saat menunjukkan hasil produk rumput laut gracilaria yang telah dimanfaatkan sebagai beras analog, Sabtu (20/8/2016). 

SURYA.co.id | SIDOARJO - Rumput laut memang banyak diproduksi sebagai olahan makanan dan minuman, namun bagaimana jadinya bila rumput laut diolah menjadi beras?

Ya, inilah hasil karya inovasi dari Polteknik Kelautan dan Perikanan (Poltek KP) Sidoarjo. Beras sehat Gracilaria merupakan salah satu produk inovatif yang terbuat dari rumput laut gracilaria.

Rumput laut ini mempunyai kandungan gizi tinggi terutama kandungan serat dan iodium. Bahan sumber karbohidrat yang ditambahkan dalam pembuatan beras adalah berupa tepung mocaf (modified cassava).

Tepung ini merupakan olahan dari singkong yang mengalami proses fermentasi.

Singkong memiliki kandungan indeks glikemik atau glukasa dalam karbohidrat cukup rendah dibandingkan dengan beras padi.

Beras gracilaria dibuat dengan perbandingan gracilaria dan mocaf 60 banding 40.

"Dengan perbandingan seperti ini, beras gracilaria menjadi beras yang sehat sebagai alternatif dari beras padi," kata dosen program studi Teknik Penanganan Produk Perikanan, Lego Suhono, Sabtu (20/8/2016).

Pemanfaatan rumput laut ini merupakan terobosan beras analog dalam pengelolaan bidang perikanan dan kelautan.

Untuk bisa digunakan sebagai bahan baku beras analog, maka gracilaria yang terdapat dalam beras harus diputihkan terlebih dahulu.

Caranya dengan merendam gracilaria dalam asam untuk melunakkan agar bisa dijadikan sebagai adonan beras analog.

Masih kata Ketua Tim Peneliti Beras Analog berbahan baku rumput laut gracilaria ini, tahap selanjutnya adalah pencetakan adonan yang menjadi bentuk menyerupai beras padi.

Butiran-butiran beras kemudian dipanaskan dalam waktu yang singkat supaya terjadi proses gelatinisasi.

"Beras kemudian dikeringkan untuk mengurangi kadar air sehingga dapat disimpan dalam jangka waktu yang lama," jelas Lego Suhono.

Beras gracilaria ini, kata Legi Suhono, mempunyai sifat yang hampir sama dengan beras padi sehingga untuk mengkonsumsi beras gracilaria, terlebih dahulu harus dimasak seperti beras pagi pada umumnya.

Perbandingan air dan beras gracilaria adalah 1:1. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved