Visa ternyata Belum Beres, Lima Jemaah Sakit Tunda Keberangkatan

SURYA.co.id | SURABAYA - Hingga kini 44 jemaah haji dari kloter 1 hingga kloter 10 dari AHES tertunda keberangkaannya.

Di antaranya 21 karena visa, lima karena sakit, dan sisanya adalah pendamping yang juga jemaah haji dan keluarga jemaah.

Terkait pernyataan Menteri Agama bahwa visa jemaah selesai hingga Rabu 26 Agustus ini, H.M Sakur selaku Kepala Bidang Haji Kemenag Jatim, mengatakan dirinya hanya bisa berharap hal itu benar terjadi.

"Itu kan katanya, kita lihatlah nanti kenyataannya seperti apa," ungkapnya, Rabu (26/8/2015).

Sampai saat ini, di Jatim ada sekitar 440 visa yang belum juga tuntas. Dikatakannya setiap malam ada kiriman visa dari pusat sekitar 200-an.
"Kirimannya itu tiap malam. Jadi hampir setiap hari itu kami dapat kiriman visa," tambah dia.

Di sisi lain, lim jemaah sakit ini berada di RS Haji Surabaya. Diungkapkan oleh Dr Zainul selaku Bagian Panitia Penyelenggara Kesehatan Haji dari KKP, jemaah ini ada yang karena penyakit anemia, seluritis (infeksi), hingga karena penyakit gagal ginjal kronis.

"Mereka itu sudah ada penyakit bawaan. Jadi sampai asrama sini kami cek kesehatannya dan terindikasi penyakit itu. Oleh karena itu kami juga sangat butuh data kesehatan setiap jemaah," paparnya.

Sebelumnya, hari ini ada 11 jemaah dari kloter 11, Jember, yang tidak membawa kelengkapan data. "Satu di antara 11 itu belum divaksin," ungkapnya.

Sehingga, harus dirujuk ke rumah sakit untuk divaksinasi. "Ketahuan kalau yang belum vaksi dan yang sudah vaksin. Makanya kami sangat butuh data kesehatan dari dokumen. Kalau nggak ada kan kasihan teman-teman yang ada di sini, harus memulainya dari awal," tandasnya.

Sehingga, pihaknya sangat berharap dari daerah sudah mempersiapkan jemaahnya tuntas.