Perlindungan Anak

Pria 46 Tahun Nodai Virginitas Gadis SMK di Surabaya Tanpa Perlawanan

Siswanto juga sempat membelikan motor matic baru kepada cewek belia ini. Si perempuan pun mulai klepek-klepek dan rela menyerahkan kegadisannya.

Penulis: M Taufik | Editor: Yuli
m taufik
NODAI GADIS - Siswanto (46 tahun), warga Bubutan, Surabaya saat di kantor polisi. 

SURYA.co.id | SURABAYA – Siswanto sudah berusia 46 tahun. Warga Bubutan Surabaya ini juga sudah punya istri. Tapi berkat kelihaiannya dalam merayu perempuan, pria yang bekerja di bidang distributor spare part mobil ini bisa menggauli gadis berusia 16 tahun.

Rayuan maut Siswanto bermula dari perkenalannya dengan pelajar kelas 1 SMK di Surabaya tersebut, Mei 2015 lalu.

Saat itu, Siswanto dikenalkan oleh seorang temannya. Dari perkenalan ini, hubungan Siswanto dengan sang gadis semakin akrab.

Mereka bertukar pin BB. Dari situ, Siswano kerap melancarkan rayuannya. Sang gadis kemudian mulai kerap diajak jalan-jalan dan ketika pulang juga diberi uang Rp 300.00 untuk jajan.

Tak hanya itu, Siswanto juga bertingkah romantis dengan memberi hadiah kejutan berupa handphone kepada siswa SMK yang didekatinya itu.

Dia selalu bilang bahwa hadiah dan semua pemberian itu tanpa embel-embel. Bahkan, Siswanto juga sempat membelikan sepeda motor matic baru kepada cewek belia ini. Dari sana, si perempuan pun mulai klepek-klepek.

Sampai-sampai, dia tak merasa curiga sama sekali ketika diajak menginap di sebuah hotel oleh Siswanto. Di hotel, Siswanto mulai nakal.

Ketika menginap, awal Agustus lalu, Siswanto menodai virginitas sang gadis. Tanpa perlawanan.

Dari situ, Siswanto mulai ketagihan. Beberapa hari kemudian, dia mengajak gadis ini menginap lagi di hotel dan berhubungan badan.

Sampai akhirnya, perkara ini terungkap, dan Siswanto harus mendekam di dalam penjara akibat sanggama dengan gadis di bawah umur.

“Tersangka ini memang sudah mengenal korbannya. Dari perkenalan dia kemudian merayu korban dengan cara memberi uang dan banyak fasilitas. Dan akhirnya, dia mencabuli korban di hotel,” ungkap Wakasat Reskrim Polrestabes Surabaya Kompol Manang Soebeti, Senin (10/8/2015).

Tags
sanggama
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved