Kriminalitas di Surabaya

2 Maling Berhasil Bawa Kabur Motor Tapi Kehabisan Bensin

#SURABAYA - "Saya punya utang sekitar Rp 3 juta, dan terus ditagih. Sementara hasil kerja saya sepertinya sulit memenuhinya," akunya.

Penulis: M Taufik | Editor: Yuli

SURYA.co.id | SURABAYA – Bisa jadi ini pelajaran bagi warga yang tidak ingin sepeda motornya hilang dicuri maling.

Saat memarkir sepeda motor, sebaiknya dalam kondisi tanpa bahan bakar. Agar jika dicuri orang, tetap tertangkap karena kehabisan bensin saat hendak kabur.

Seperti yang dialami dua pencuri motor, Mochammad Said (34) dan Umar Faruk (30), dua warga Jalan Wonokusumo Jaya, Surabaya.

Mereka tertangkap polisi karena sepeda motor yang mereka curi kehabisan bensin ketika hendak dibawa kabur.

Dalam aksinya, Umar dan Said mencari sasaran di kawasan Kalijudan.

Setelah berkeliling, mereka mendapat sepeda motor Honda Vario milik Iswandi yang terparkir di teras rumah.

Melihat suasana sepi, keduanya pun langsung menggasak motor tersebut dengan merusak kuncinya menggunakan kunci T.

Sejurus kemudian, mereka membawa kabur sepeda motor hasil curian tersebut. Tapi apes, baru beberapa ratus meter, sepeda motor tersebut mati karena kehabisan bensin. Keduanya sempat mendorong motor curian tersebut.

Di sisi lain, polisi yang mendapatkan laporan terkait peristiwa ini langsung berusaha menyisir sejumlah lokasi.

Melihat dua orang menuntut motor, polisi mencurigainya. “Mereka menuntun motor, tapi saat didekati petugas langsung berusaha kabur,” ungkap Kapolsek Mulyorejo Kompol Kuncoro, Rabu (15/7/2015).

Polisi pun semakin curiga, dan berusaha mengejar mereka. Dan tak sampai lama, keduanya berhasil ditangkap.

“Setelah diperiksa, ternyata sepeda motor tersebut hasil curian. Karena itulah mereka langsung kabur ketika melihat ada petugas,” lanjut Kuncoro.

Selain menangkap dua pencuri tersebut, polisi juga menyita sebuah kunci T serta sepeda motor Vario milik korban dari tangan tersangka.

Pasangan maling motor ini mengaku sudah dua kali beraksi, semua di kawasan Kalijudan.

Kepada polisi, mereka nekat mencuri karena sedang butuh uang untuk bayar utang.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved