Inovasi

Mahasiswi Surabaya Bikin Aplikasi Bagus untuk Belajar Tajwid

#SURABAYA - Melalui program karyanya, dewi mencontohkan surat Hud ayat 41 kalimat yang bertulis ‘majroha’ harus dibaca ‘majreha’.

Penulis: Sany Eka Putri | Editor: Yuli
merita rismala
APLIKASI BELAJAR TAJWID - Mahasiswa Program Kekhususan Multimedia Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Surabaya, Dewi Pratiwi. 

SURYA.co.id | SURABAYA - Mahasiswa Program Kekhususan Multimedia Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Surabaya, Dewi Pratiwi, membuat multimedia interaktif pembelajaran Ilmu Tajwid untuk tugas akhir.

Video yang ditampilkan bukan hanya surat-surat dalam Alquran, namun juga gerakan bibir sesuai bacaan yang diperdengarkan.

Karya ini berbeda dan belum pernah beredar di masyarakat.

"Saya memilih aplikasi belajar tajwid karena materi tajwid yang ada di masyarakat saat ini kurang lengkap," kata mahasiswa semester 10 itu, saat ditemui di kampus Ubaya, Tenggilis Mejoyo, Senin (13/7/2015).

Kelebihan dari aplikasi ini, yaitu dapat membantu memberikan tuntunan cara pengucapaan bacaan tajwid yang tepat dilengkapi audio yang direkam langsung dari guru pengajar Alquran bersertifikasi.

Pada halaman pembuka, ada tiga pilihan yang diberikan. Ikon mulai, ikon pengetahuan, dan ikon mini games.

Pada ikon mulai, terdapat 11 ilmu tajwid yang ditawarkan untuk dipelajari. Anak ke 3 dari 6 bersaudara ini menyajikan tajwid yang dapat diakses dengan fleksibel sehingga pengguna dapat mempelajarinya sesuai keinginanan.

Dari 11 ilmu tajwid yang bisa dipelajari ada 1 yang berbeda cara pembelajarannya. Yaitu ilmu yang ke 11 tentang gharib.

Pada bagian gharib ini terdapat penjelasan mengenai beberapa kalimat dalam Alquran yang harus dibaca secara khusus (cara membacanya berbeda dengan kaidah pada umumnya).

Melalui program karyanya, dewi mencontohkan surat Hud ayat 41 kalimat yang bertulis ‘majroha’ harus dibaca ‘majreha’.

Pengetahuan tentang gharib ini banyak tidak diketahui oleh masyarakat umum sehingga banyak dari mereka yang masih membaca dengan ‘majroha’.

Ada dua dari enam istilah gharib yang ditampilkan oleh alumni SMA 3 Sidoarjo ini berikut didukung gerakan mulut dan bibir. Dua istilah tersebut adalah Isymam dan Saktah.

Isymam adalah menampakkan harakat dhommah yang terbuang dengan isyarat bibir.

Dalam Surat Yusuf ayat 11, Dewi menampilkan animasi gerakan dan audio yang benar dan tepat.

“Awal mula ketertarikan saya dalam membuat aplikasi multimedia dari yang sudah ada untuk mencari solusi kekurangannya,” ungkap Dewi.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved