Kelud Meletus

Pasca Erupsi Kelud, Cari Sumber Mata Air Baru

Padahal, kebutuhan air baik untuk kebutuhan sehari-hari seperti konsumsi ataupun irigasi cukup tinggi.

antara
Seorang warga antri untuk mengambil air menggunakan jerigen di tandon air yang disediakan Pemerintah di Desa Asmorobangun, Kecamatan Puncu, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (22/3/2014). 

SURYA Online, KEDIRI - Pemerintah Kabupaten Kediri mulai mencari sejumlah sumber mata air baru, setelah sumber mata air sebelumnya banyak yang tertutup material vulkanik akibat erupsi Gunung Kelud.

"Pemda dibantu tim pemerintah desa sudah turun mencari sumber mata air baru. Sudah ditemukan beberapa, tapi perlu pembenahan," kata Kepala Desa/Kecamatan Puncu Bambang Widodo di Kediri, Rabu (26/3/2014).

Ia mengatakan, banyak sumber mata air yang ada sebelumnya masih belum bisa dimanfaatkan sepenuhnya karena tertutup material vulkanik.
    
Selain itu, jaringan dari sumber mata air itu juga banyak yang rusak dan sampai saat ini masih belum diperbaiki, sehingga belum bisa digunakan untuk keperluan warga.
    
Padahal, kebutuhan air baik untuk kebutuhan sehari-hari seperti konsumsi ataupun irigasi cukup tinggi.

Untuk saat ini, warga masih mengandalkan bantuan air kiriman dari pemerintah dan dermawan.
    
Sejumlah sumber mata air yang sebelumnya tertutup material vulkanik, airnya sudah bisa mengalir. Untuk sementara, air itu mengaliri daerah yang letaknya di atas.
    
"Tapi airnya belum layak konsumsi, masih kotor, sehingga dimanfaatkan untuk mandi," ungkapnya. (ant)
    

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved