Pengungsi yang bertahan tinggal 613 Orang

SURYA Online,SURABAYA - Jumlah pengungsi letusan Gunung Kelud makin banyak yang kembali pulang ke rumahnya masing-masing.

15 hari setelah Kelud meletus pada 13 Peburari pukul 22.50 lalu, jumlah warga yang mengungsi saat ini tinggal 613 orang saja.

Ketua Posko Induk Penanganan Bencana Gunung Kelud di Gedung Grahadi Ahmad Sukardi, mengatakan, para pengungsi yang masih bertahan di posko pengungsian tersebut tersebar di dua daerah, yakni Kabupaten Kediri dan Kabupaten Malang.

“Di Kediri ada 34 orang pengungsi yang masih bertahan, sedangkan di Malang sebanyak 579 orang,” ujarnya, Jumat (28/2/2014).

Sebelumnya, pada 17 Pebruari lalu, warga korban Kelud yang mengungsi mencapai puncaknya. Jumlah yang terdata sebanyak 87.845 orang. Mereka tersebar di 220 titik pokso pengungsian yang ada di lima wilayah.

Rinciannya, pengungsi di Kebupaten Kediri 39.018 orang dan tersebar di 82 titik pengungsian, Kabupaten Malang 25.151 orang (81 titik), Kota Batu 14.559 orang (45 titik), Kabupaten Blitar 8.193 orang (3 titik), dan Jombang 924 orang yang tersebar di sembilan titik pengungsian.

Gubernur Jatim Soekarwo menambahkan, setelah perbaikan rumah warga korban letusan Gunung Kelud selesai dilakukan oleh TNI, pihaknya berharap, ratusan warga yang saat ini masih tinggal di tempat pengungsian kembali lagi ke rumahnya masing-masing.

“Tanggal 9 Maret nanti semua rumah yang rusak diharapkan selesai semua, baik yang rusak ringan, sedang, maupun rusak parah. Nah, setelah diperbaiki, rumahnya dapat segera ditempati kembali,” tegas Pakde Karwo.